WONOGIRI, JOGLOSEMARNEWS.COM – Sedulur tani wajib tahu segini alokasi pupuk bersubsidi tahun 2023 di Wonogiri.
Selain itu ada pula daftar harga eceran tertinggi atau HET Urea, HET NPK dan HET NPK untuk kakao.
Informasi yang dihimpun dari Pemkab Wonogiri, Rabu (18/1/2023) alokasi pupuk bersubsidi tahun 2023 di Wonogiri sebagai berikut. Urea sebanyak 30.000 ton, NPK 21.000 ton, NPK untuk kakao 220 ton.
Sedangkan harga eceran tertinggi atau HET Urea adalah Rp2.250 perkilogram, HET NPK Rp.2.300 perkilogram dan HET NPK untuk kakao Rp.3.300 perkilogram.
Kepala Dinas Pertanian dan Pangan Kabupaten Wonogiri Baroto Eko Pujanto mengatakan, dalam kartu tani nanti akan berisi kuota pupuk bersubsidi.
“Hanya akan ada dua jenis pupuk bersubsidi, yaitu Urea dan NPK. Jadi pupuk bersubsidi hanya Urea dan NPK,” terang Kepala Dispertan dan Pangan Wonogiri Baroto Eko Pujanto beberapa waktu lalu.
Selain itu mulai tahun depan hanya ada sembilan tanaman yang dapat pupuk bersubsidi. Yakni padi, jagung, kedelai, cabai, bawang merah, bawang putih, tebu, kopi dan kakao.
“Syaratnya di bawah dua hektare,” kata Kepala Dispertan dan Pangan Wonogiri Baroto Eko Pujanto.
Di sisi lain, dia mengungkapkan, sisa alokasi pupuk Urea bersubsidi hingga 25 November lalu masih 3.014 ton, sedangkan sisa alokasi pupuk NPK 3.234 ton.
Pada 2023 mendatang, semua proses penebusan pupuk bersubsidi harus menggunakan kartu tani. Pasalnya, penyusunan kuota pupuk bersubsidi tidak menggunakan skema Rencana Definitif Kebutuhan Kelompok (RDKK) lagi, melainkan menggunakan e-Alokasi.
Jumlah petani di Kabupaten Wonogiri sebanyak 172.265 orang. Adapun kartu tani yang digunakan pada akhir tahun 2022 mencapai 111.220 unit. Aris Arianto