WONOGIRI, JOGLOSEMARNEWS.COM – Tahun 2024 ditargetkan tidak ada lagi rumah tidak layak huni alias RTLH di Wonogiri.
Sementara itu jumlah RTLH di Wonogiri saat ini mencapai 5.603 unit.
Informasi yang dihimpun awalnya tercatat jumlah RTLH di Wonogiri mencapai angka 25 ribu unit. Selanjutnya dilakukan penanganan berupa rehab RTLH.
Hingga dari tahun ke tahun jumlah RTLH di Wonogiri terus menurun. Sampai saat ini data terakhir menyebutkan jumlah RTLH di Wonogiri adalah 5.603 unit.
“Dulu jumlah RTLH di Wonogiri ada 25 ribu. Sekarang tinggal di angka 5.600,” ungkap Bupati Wonogiri Joko Sutopo alias Jekek Senin (16/1/2023).
Ribuan RTLH tersebut mayoritas rusak berat dan tersebar di 25 kecamatan di Wonogiri.
Menurut Bupati Wonogiri Joko Sutopo alias Jekek, penanganan RTLH melibatkan semua pihak, dalam konsep kebersamaan Go Nyawiji Sesarengan Mbangun Wonogiri. Meliputi pelibatan pemerintah desa, bantuan stimulan perumahan swadaya (BSPS), dana alokasi khusus (DAK) dan bantuan dari Provinsi Jateng. Termasuk peran serta dunia usaha dan masyarakat.
“Minimal tahun ini nanti 4.000-an (RTLH yang diperbaiki,” beber Bupati Jekek
Targetnya, seluruh RTLH rampung direvitalisasi tahun depan. Sehingga 2024 zeroa RTLH.
Bupati mendorong pemerintah desa ikut memperkuat penanganan RTLH menggunakan anggaran dana desa. Bupati Wonogiri Joko Sutopo optimistis penggunaan dana desa mampu mengatasi permasalahan RTLH. Aris Arianto
