JOGLOSEMARNEWS.COM Daerah Boyolali

Mencicipi Sate Kambing Hotplate di Teras Boyolali, Sensasi Nikmatnya Ruar Biasa: Sehari Habis 5 Ekor Kambing

Sate Kambing Hotplate di Teras Boyolali. Waskita
   

BOYOLALI, JOGLOSEMARNEWS.COM – Sajian menu dengan hoplate biasanya untuk menu steak. Namun, di warung yang berada di Jalan Raya Solo- Semarang, tepatnya di seberang Kantor Kecamatan Teras ini hotplate digunakan untuk sajian sate kambing.

Namanya, Warung Sate Hotplate Kambing Muda Pak Gianto. Meski baru buka sejak 1,5 bulan, warung ini selalu ramai pengunjung. Sekaligus jadi referensi makanan bagi masyarakat yang berkunjung ke Boyolali.

Seperti warung sate kambing lainnya, warung yang buka pukul 11.00-20.00 ini menyajikan menu sate, gulai, tengkleng, dan tongseng. Bedanya, ada sajian sate kambing hotplate yang disajikan bersama tusuknya sekaligus.

Soal harga, pengunjung tak perlu khawatir. Untuk menikmati sate kambing Balibul Hotplate ini, cukup mengeluarkan kocek Rp 30 ribu. Harga yang sama juga berlaku untuk menu tongseng. Sedangkan untuk gulai tengklengnya dibandrol Rp 25 ribu.

Baca Juga :  Menhub Budi Karya Kunjungi Pos Terpadu Ops Ketupat Candi 2024 Polres Boyolali

Kepala Warung, Joko Santoso menjelaskan, dalam sehari warung ini bisa menghabiskan 4-5 ekor kambing. Bahkan, saat libur atau weekend, bisa sampai 6 ekor atau lebih. Pihaknya sengaja menyajikan menu sate kambing dengan cara yang berbeda.

Sate kambing bawah lima bulan (Balibul) yang sudah enak ini akan terasa lebih maknyus jika disantap selagi hangat.

“Sengaja kami sajikan diatas hotplate yang panas agar awet angetnya. Jadi benar- benar mantap rasanya,” ujar Joko, Senin (30/1/2023).

Baca Juga :  Dua Desa di Lereng Merbabu, Boyolali Diterjang Angin Puting Beliung

Untuk menghilangkan bau prengus pada daging kambing, maka sebelum dimasak, daging kambing sudah dimarinasi atau direndam dengan bumbu tradisional khusus. Daging yang dimasak juga dalam kondisi segar, bukan dimasak setengah matang terlebih dahulu.

“Sehingga bumbunya benar- benar meresap. Daging tidak prengus bahkan tambah empuk,” tambahnya.

Salah satu pengunjung, Taufik warga Desa/Kecamatan Banyudono sengaja mampir ke warung tersebut karena penasaran. Sebab hotplate biasanya untuk penyajian menu steak. Tapi ini digunakan untuk menyajikan sate kambing.

“Luar biasa, benar- benar enak. Karena disajikan di atas hotplate, maka sate awet anget saat disantap,” pungkasnya. Waskita

  • Pantau berita terbaru dari GOOGLE NEWS
  • Kontak Informasi Joglosemarnews.com:
  • Redaksi :redaksi@joglosemarnews.com
  • Kontak : joglosemarnews.com@gmail.com