JOGLOSEMARNEWS.COM Nasional Jogja

Hujan dan Angin Kencang di Sleman, Sejumlah Pohon Tumbang Timpa Rumah dan Jaringan Listrik

Hujan deras disertai angin kencang yang melanda wilayah Kabupaten Sleman, pada Selasa (7/2/2023) petang, mengakibatkan pohon tumbang timpa rumah di Tempel / tribunnews
   

SLEMAN, JOGLOSEMARNEWS.COM Sejumlah pohon bertumbangan di Sleman saat terjadi hujan deras disertai angin kencang pada Selasa (7/2/2023) petang.

Beberapa pohon yang tumbang, bahkan ada yang menimpa rumah dan jaringan listrik, hingga sempat menimbulkan gangguan.

“Kapanewon Tempel (tepatnya) di Plotengan Pondokrejo Tempel, pohon tumbang menimpa rumah. Karangpoh Banyurejo Tempel, pohon Jati menimpa rumah,” terang Makwan, Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten Sleman.

Menurut dia, kejadian bencana pohon tumbang diawali peringatan dini cuaca DIY yang bersumber dari BMKG DIY.

Di mana, pada pukul 14.10 WIB berpotensi terjadi hujan sedang- lebat yang dapat disertai kilat ataupun petir dan angin kencang di wilayah Turi, dan dapat meluas ke Seyegan, Mlati, Kalasan, Ngemplak, Ngaglik, Sleman, Tempel, Pakem, Cangkringan, hingga sekitarnya.

Baca Juga :  Dalam Dua Setengah Bulan, 56 Warga Sleman Terjangkit DBD

Update situasi report yang diterima BPBD Sleman hingga pukul 17:55 WIB, terdapat sejumlah kejadian bencana.

Selain dua pohon tumbang menimpa rumah di  Pondokrejo dan Banyurejo Tempel, hujan deras juga mengakibatkan pohon tumbang menimpa jaringan listrik di padukuhan Pokoh, Banyurejo.

Tidak jauh dari lokasi tersebut juga terdapat lampu penerangan jalan roboh.

Saat ini, petugas TRC BPBD kabupaten Sleman sedang melakukan proses penanganan terhadap sejumlah titik kejadian.

Baca Juga :  Leptospirosis Tewaskan 1 Warga di Sleman, 8 Lainnya Terpapar

“Proses penanganan dan menunggu informasi yang lain,” kata Makwan.

Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik BPBD kabupaten Sleman, Bambang Kuntoro mengatakan, pohon Jati di Banyurejo yang tumbang menimpa atap rumah.

Di dalam rumah berpenghuni 4 jiwa. Dalam peristiwa tersebut, pemilik rumah selamat.

Tidak ada korban jiwa. Kerusakan ada pada bagian atap rumah.

“Kerugian genteng lebih kurang 300 buah. Tampungan air pecah. Reng 30 buah, usuk 20 buah. Tembok ukuran lebar 2 meter dan tinggi 50 cm ambrol,” tuturnya.

Saat ini dalam proses penanganan.

www.tribunnews.com

  • Pantau berita terbaru dari GOOGLE NEWS
  • Kontak Informasi Joglosemarnews.com:
  • Redaksi :redaksi@joglosemarnews.com
  • Kontak : joglosemarnews.com@gmail.com