JOGLOSEMARNEWS.COM Info Penting

8 Tips Mengatur Keuangan Saat Bulan Ramadan, Utamakan Kebutuhan, Bukan Keinginan

Ilustrasi belanja fashion diskon harga di Matahari Dept Store. Foto/Istimewa
   

JOGLOSEMARNEWS.COM — Hari ini merupakan hari pertama bulan Ramadan 1444 H. Umat Islam di seluruh dunia tengah malaksanakan puasa ramadan di hari pertama.

Selama bulan Ramadan umat Islam harus menjalankan puasa seharian, mulai dari pagi hingga petang. Momen yang begitu dinanti ini harus disambut dengan penuh suka cita dan persiapan yang baik, termasuk masalah keuangan.

Terkait hal itu, Otoritas Jasa Keuangan (OJK) membagikan tips mengatur keuangan saat Ramadan. Menukil dari laman resmi OJK, Kamis, 23 Maret 2023, berikut ini adalah 8 tips mengatur keuangan saat Ramadan 2023.

1. Buat rencana keuangan

Rencana adalah langkah mudah dan hal paling awal yang harus dilakukan jika ingin mencapai sebuah tujuan. Jika tujuanmu untuk mengelola keuangan dengan baik dan bijak selama bulan Ramadan, maka buat rencana berupa daftar prioritas apa saja yang akan dibutuhkan dari jauh-jauh hari.

Tentukan anggaran pengeluaran untuk makan sahur dan berbuka, cicilan, listrik, kebutuhan pokok lainnya hingga dana darurat yang sesuai dengan kantong. Jangan lupa juga untuk senantiasa menyisihkan uang untuk bersedekah karena ini bulan yang baik.

2. Utamakan kebutuhan, bukan keinginan

Berpuasa melatih untuk menahan hawa nafsu. Bukan hanya lapar dan haus, tapi juga lainnya, termasuk keinginan berbelanja di luar kebutuhan utama. Memang agak sulit, apalagi biasanya banyak penawaran diskon besar-besaran baik di offline maupun online store.

Memanfaatkan diskon memang sah-sah saja, tapi pastikan untuk membeli kebutuhan Ramadan. Jangan sampai tergiur untuk membeli keinginan semata yang membuat kantong jadi terkuras.

3. Kelompokkan pengeluaran antara bulan Ramadan dengan Hari Raya

Pengeluaran selama bulan Ramadan dan Hari Raya Idul Fitri harus dikelompokkan. Jika kebutuhan Ramadan biasanya fokus untuk kebutuhan pokok sehari-hari (khususnya untuk sahur dan berbuka), maka lain halnya dengan Hari Raya Idul Fitri.

Biasanya orang dewasa yang sudah bekerja akan menyiapkan hadiah atau Tunjangan Hari Raya (THR) untuk orang tua, saudara terdekat hingga ponakan. Tak lupa juga kue lebaran sebagai tradisi di Hari Raya yang perlu disiapkan, namun tentu tetap ingat untuk mengontrolnya alias jangan terlalu berlebihan. Sedangkan untuk membeli pakaian baru, ini bukanlah hal wajib jadi jika tidak terlalu membutuhkan, maka lebih baik untuk menunda membeli.

4. Buat daftar menu sahur dan berbuka

Agar tidak bingung dalam membuat rencana keuangan, maka buatlah daftar menu sahur dan berbuka selama Ramadan. Memasak di rumah diyakini akan sangat membantu untuk menghemat pengeluaran, khususnya untuk anggaran berbuka puasa di luar. Jika masih bingung, manfaat Internet untuk mencari menu apa saja yang ingin dibuat agar mempermudah membuat daftar bahan makanan apa saja yang diperlukan.

5. Belanja lebih awal

Harga kebutuhan pokok biasanya akan mengalami kenaikan saat Ramadan dibandingkan bulan-bulan sebelumnya. Untuk mengantisipasinya, kita dapat belanja berbagai kebutuhan seperti beras, minyak, dan lainnya sebelum memasuki bulan Ramadan. Namun tetap perlu diingat untuk berbelanja dengan wajar atau tidak melakukan panic buying.

6. Catat pengeluaran harian

Dengan membuat catatan pengeluaran harian, tentu saja akan lebih mengetahui berapa banyak uang yang telah dihabiskan. Jika dirasa berlebihan, maka dapat mengontrolnya untuk kembali konsisten ke rencana awal yang sudah ditentukan. Ini juga sebagai langkah agar dapat terus berhemat dan memprioritaskan kebutuhan.

7. Terus berkomitmen dengan rencana awal

Jangan sampai rencana yang sudah disusun di awal menjadi sia-sia karena terlalu mengikuti keinginan semata. Tetap konsisten dan komitmen dengan rencana awal agar pengeluaran sesuai apa yang diharapkan dan tidak membengkak.

Jadikan musibah pandemi Covid-19 ini jadi momen untuk menabung dan berhemat. Apalagi kini penerapan physical distancing masih berlaku, jadi kemungkinan besar tidak akan ada ajakan untuk berbuka puasa bersama rekan kantor atau teman sepermainan yang selama ini jadi salah faktor pengeluaranmu membengkak.

8. Waspadai pinjaman online ilegal

OJK melalui laman Instagramnya juga menyebutkan fitur pay later atau pinjaman online memang bisa membantu ‘menalangi’ belanja kebutuhan. Namun harap diingat, itu utang yang harus dilunasi. Jadi, gunakan jika terpaksa dan memang sanggup dilunasi. Hati-hati juga terhadap pinjaman online ilegal.

Itulah tadi tips mengatur keuangan saat Ramadan dari OJK. Selamat menunaikan ibadah Puasa Ramadan 1444 Hijriyah.

www.tempo.co

  • Pantau berita terbaru dari GOOGLE NEWS
  • Kontak Informasi Joglosemarnews.com:
  • Redaksi :redaksi@joglosemarnews.com
  • Kontak : joglosemarnews.com@gmail.com