SOLO, JOGLOSEMARNEWS.COM – Menteri Pertahanan, Prabowo Subianto, tokoh yang memiliki elektabilitas paling tinggi sebagai Capres 2024 oleh sejumlah lembaga survei, bersilaturahmi ke kediaman pribadi Presiden Joko Widodo (Jokowi) di Solo, Sabtu (22/4/2023).
Momentum pertemuan tersebut kebetulan bertepatan dengan hari raya lebaran dan usai penetapan Ganjar Pranowo sebagai capres dari PDIP.
Dalam pertemuan silaturahmi itu, Prabowo dan Jokowi berbincang hangat hingga tersenyum lebar.
Berdasarkan keterangan tertulis yang diterima dari Tim Media Prabowo, perbincangan empat mata antara Prabowo dan Jokowi dilakukan pada Sabtu siang.
Prabowo datang bersama putranya Didit Hediprasetyo ke kediaman Jokowi di Surakarta untuk bersilaturahim Idul Fitri 1444 Hijriah.
Keduanya tiba di kediaman Jokowi pukul 12.00 WIB dan langsung disambut Presiden dan Ibu Negara Iriana beserta keluarga, seperti Gibran Rakabuming Raka, dan Kaesang Pangarep beserta istrinya.
Usai bersilaturahim, Jokowi dan Prabowo melakukan pertemuan empat mata sebelum makan siang bersama.
Menurut informasi yang diterima, usai berkunjung ke kediaman Presiden, Prabowo rencananya akan bersilaturahim dengan Habib Syech bin Abdul Qodir Assegaf di kediamannya di Surakarta.
Habib Syech adalah salah satu ulama besar di Surakarta yang merupakan pelantun lagu religi bertema sholawat. Habib Syech menjabat sebagai A’wan Pengurus Besar Nahdlatul Ulama pada masa khidmat 2022-2027.
Adakah pembicaraan politik antara keduanya, usai pengusungan Ganjar sebagai Capres 2024 dari DPIP?
Wacana Ganjar-Prabowo
Di sejumlah kalangan muncul wacana memasangkan Ganjar dengan Prabowo sebagai Capres dan Cawapres 2024.
Namun mengengai wacana tersebut, Prabowo menampiknya. Prabowo mengatakan, partainya telah mencalonkan dirinya sebagai Japres.
“Tapi kan beliau sudah dicalonkan sebagai presiden. Partai saya mencalonkan saya sebagai capres dan partai saya agak kuat juga sekarang,” ungkapnya sambil tertawa.
Disinggung soal cawapres pilihannya, Prabowo menjawab dengan santai dan tak ingin gegabah dalam menentukan pilihan.
“Cawapres kita lihat perkembangan masih lama. Oktober itu masih lama. Daftarnya kalian tau semua,” katanya.
Meski demikian Prabowo mengaku akan melihat perkembangan serta dinamika yang ada ke depannya.
“Perkembangan nanti dinamika. Beliaukan (Ganjar) sudah dicalonkan capres. Kecuali nanti ada perkembangan dinamika. Jangan berandai-andai,” tandasnya. Ando
