Beranda Umum Nasional Semua Ketum Parpol Pendukung Pemerintah Diudang Silaturahmi Ramadan dengan Presiden, Kecuali NasDem

Semua Ketum Parpol Pendukung Pemerintah Diudang Silaturahmi Ramadan dengan Presiden, Kecuali NasDem

Ketua Umum Golkar Airlangga Hartarto (tengah), Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan (kiri) dan Plt Ketua Umum PPP Mardiono, melakukan pertemuan di Restoran Bunga Rampai, Jakarta, Rabu (30/11/2022) / tempo.co

JAKARTA, JOGLOSEMARNEWS.COM – Semua Ketua Umum Partai Politik Pendukung Pemerintah diundang dalam acara silaturahmi Ramadan bersama Presiden Joko Widodo di Kantor DPP PAN, Minggu (2/4/2023), kecuali Partai NasDem.

“Alasannya mungkin teman-teman sudah tahu kali ya,” kata Wakil Ketua Umum PAN Yandri Susanto di Kantor DPP PAN, Jakarta Selatan, Minggu (2/4/2023).

Dikurangi Partai NasDem, otomatis jumlah ketua umum yang diundang dalam acara itu hanya 6 orang. Mereka yang diundang adalah Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan; Ketum Gerindra Prabowo Subianto; Ketum PKB Muhaimin Iskandar; Ketum PPP Mardiono; Ketum Golkar Airlangga Hartarto; dan Ketum PDIP Megawati Soekarnoputri.

Yandri mengatakan tidak tahu alasan pasti mengapa Ketua Umum Partai Nasdem Surya Paloh tidak ikut diundang. Dia mengatakan acara pertemuan ini dirancang oleh beberapa ketum Parpol atas restu Presiden Jokowi.

Baca Juga :  PDIP vs PSI Makin Keras, Elite Banteng Balas Ahmad Ali:  Cuma Mau Viral di Medsos

Dia menjelaskan acara akan diawali dengan salat Zuhur berjamaah. Acara selanjutnya akan dibuka dengan pidato dari Zulkifli Hasan sebagai tuan rumah dan pidato sambutan dari Jokowi.

Menurut dia, selanjutnya Presiden dan para ketua umum parpol akan mengadakan pertemuan tertutup. Pertemuan itu, kata dia, akan digelar di lantai 3 kantor DPP PAN.

Menurut Yandri, Presiden dan ketum parpol akan melakukan pembahasan, namun dia enggan membeberkan tema yang akan dibahas. “Selain Presiden dan ketum parpol, tidak ada yang ikut,” kata dia.

Baca Juga :  Prediksi JK, Biaya Pemulihan Pascabanjir Sumatera Minimal Rp 60 M

www.tempo.co

Harap bersabar jika Anda menemukan iklan di laman ini. Iklan adalah sumber pendapatan utama kami untuk tetap dapat menyajikan berita berkualitas secara gratis.