SRAGEN, JOGLOSEMARNEWS.COM – Kabar politisi senior partai Golkar Sragen, Bambang Widjo Purwanto (BWP) resmi mengundurkan diri dari jabatannya.
Pengunduran diri itu dilakukan untuk pindah ke partai politik (parpol) lain jelang pencalegan Pemilu 2024 nanti.
Bambang Widjo Purwanto atau sering dipanggil Bambang Pur yang kini juga menjabat sebagai Anggota DPRD Sragen, saat ditemui JOGLOSEMARNEWS.COM , di rumahnya di wilayah Kecamatan Gondang membenarkan kabar tersebut.
Namun, hanya saja sejauh ini belum diketahui ke parpol mana ia akan pindah dan menetapkan pilihannya.
“Iya benar, hari ini saya telah resmi menyampaikan surat pengunduran diri saya dari Partai Golkar.
Pengunduran diri karena berkaitan dengan rencana pencalegan 2024 mendatang, yang intinya tidak maju dari partai Golkar lagi,” kata Bambang Pur, Kamis (4/5/2023) sore.
Sebelumnya, Bambang Pur sempat menyampaikan untuk berhenti dan istirahat dari dunia politik dikarenakan usia dan kondisi kesehatan.
Akan tetapi dorongan dari pendukung dan masyarakat di wilayah Dapilnya belum rela dan menolak keras jika sosok politisi senior Golkar tersebut berhenti dari jabatannya yang suka membela rakyat kecil tersebut.
Karena tingginya desakan dan permintaan masyarakat serta pendukungnya tersebut membuat Bambang Pur yang pernah menjabat jadi mantan pimpinan DPRD Sragen itu kembali memantapkan untuk kembali bertarung, dengan melalui parpol lain, dengan memastikan tetap akan maju Pileg 2024 mendatang. Namun dia belum membuka partai mana tempat dirinya bergabung nanti.
“Pertama keluarga ya, saya karena juga usia, dan saya ada masalah saraf, saya sampaikan ke para sesepuh dan masyarakat lainnya saya akan berhenti, tapi malah banyak orang mengatakan saya nggak boleh berhenti dan saya tawarkan ke RT RW se kecamatan Gondang dan mereka belum membolehkan saya berhenti.
Sudah lebih dari lima parpol yang menawari saya untuk bergabung. Tapi tunggu dulu, nanti pas pendaftaran bacaleg di KPU pasti semua tahu partai saya yang baru,” ujar Bambang Pur.
Terkait partai mana Bambang Pur berlabuh, ia masih merahasiakan, bahkan ia mengibaratkan, dirinya sekarang adalah barang dagangan baru yang siap dijual ke masyarakat.
Hanya saja untuk menjual barang baru tersebut, dia harus mengundurkan diri dulu dari partai yang lama, yakni Partai Golkar.
“Tidak ada alasan khusus kenapa mundur dari Golkar, yang pasti untuk bisa nyaleg dari partai lain harus mundur dulu dari Golkar,” bebernya.
Terpisah, Ketua DPD II Partai Golkar, Pujino Elli Bayu Effendi saat dikonfirmasi juga mengaku sudah menerima surat pengunduran diri Bambang Widjo Purwanto.
Bayu juga menyampaikan bahwa pihaknya akan langsung menindak lanjuti surat dari Bambang Pur tersebut.
“Iya benar, akan segera mengurus surat Pergantian Antar Waktu (PAW) yang bersangkutan sebagai anggota DPRD Kabupaten Sragen periode 2019-2024 sesuai hasil pemilu 2019 lalu jatuh pada Taufik Purwoko, ia dari wilayah kecamatan Gondang juga,” kata Bayu Effendi.
Menurut Bayu, pindahnya Bambang Pur ke partai lainnya tidak mengetahui persis, namun ia mempersilahkan Bambang Pur mengambil keputusan tersebut.
“Hari ini juga langsung kami tindak lanjuti, terkait alasan mundur dari partai Golkar, saya tidak mengetahui persis karena tidak dicantumkan dalam surat pengunduran diri yang bersangkutan,” ujarnya.
Huri Yanto