Beranda Umum Nasional SOKSI: Isu Munaslub Partai Golkar Bersifat Merusak Partai

SOKSI: Isu Munaslub Partai Golkar Bersifat Merusak Partai

isu Munaslub Partai Golkar
Menjelang Pilpres 2024 munculisu Munaslub Partai Golkar untuk mengganti Ketua Umum / tribunnews

JAKARTA, JOGLOSEMARNEWS.COM Ketika partai lain sudah ramai membincang soal arah koalisi untuk memenangkan Pemilu dan Pilpres 2024, di tubuh Partai Golkar justru muncul isu Munaslub Partai Golkar untuk mengganti Ketua Umum Airlangga Hartarto.

Terhadap isuu Munaslub Partai Golkar tersebut, Sekjen Dewan Pimpinan Nasional Sentral Organisasi Karyawan Swadiri Indonesia (Depinas SOKSI) Ilyas Indra pun angkat bicara.

Ilyas mengatakan berdasarkan arahan Ketua Umum Ali Wongso Sinaga bahwa Sikap resmi SOKSI bersama Trikarya ormas Pendiri Golkar yakni Kosgoro 1957 dan Ormas MKGR, mengusung dan mendukung Airlangga Hartarto menjadi Ketua Umum DPP Partai Golkar Periode 2019 sampai 2024 yang akan mengawal dan sinergistik dengan kepemimpinan nasional Presiden Jokowi.

“Karena itu, jika ada pihak yang mencoba merusak Partai Golkar melalui isu Munaslub Partai Golkar untuk mengganti Ketua Umum Airlangga dengan alasan naif dan sempit maka Trikarya yaitu SOKSI bersama Kosgoro 1957 dan Ormas MKGR, siap berhadapan dengan pihak yang merusak Partai Golkar itu,” tegas Ilyas, Sabtu (15/7/2023).

Ia menjelaskan jika selama 3 tahun terakhir ini pasca Munas Tahun 2019, SOKSI mengamati ada gerakan pihak tertentu menginginkan jabatan Ketua Umum Partai Golkar dengan kasak-kusuk politik hingga merekayasa demo-demo yang mendiskreditkan Airlangga sekaligus Partai Golkar dengan harapannya bisa Munaslub.

Baca Juga :  Pramono-Rano Optimis Menang Jumlah dan Sebaran dalam Satu Putaran, Kubu RK-Suswono Masih Yakin 2 Putaran

Ia menyebut, Munaslub memang diatur dalam AD/ART Partai Golkar, namun hal itu tidak bisa dilakukan sembarangan.

“Sebab harus ada alasan yang amat kuat dan harus diusulkan oleh DPP bersama minimal 2/3 DPD Partai Golkar Provinsi berdasarkan AD/ ART Partai Golkar,” jelas dia.

“Tanpa alasan yang jelas dan melanggar AD/ART Partai Golkar, maka gerakan isu Munaslub Partai Golkar itu adalah merusak sifatnya,” tutur Ilyas.

Ilyas menyebut hingga sekarang segenap jajaran Partai Golkar solid mendukung penuh kepemimpinan Airlangga.

“Bahkan Rakernas Partai Golkar pada bulan Juni 2023 lalu mendukung penuh kepemimpinan Ketum Airlangga Hartarto dan untuk menjadi Calon Presiden atau Cawapres serta menyerahkan sepenuhnya kepada Ketua Umum Airlangga untuk membangun koalisi yang efektif untuk pemenangan Pemilu 2024,” ucapnya.

Berkaitan dengan Rekomendasi Dewan Pakar kepada Ketua Umum Partai Golkar, Ilyas mengatakan bahwa Ali Wongso Sinaga yang juga Wakil Ketua Dewan Pakar DPP Partai Golkar, hadir dan aktif saat Rapat Pleno VIII Dewan Pakar itu.

“Beliau mengatakan Dewan Pakar DPP Partai Golkar dalam plenonya itu tidak pernah berpikir tentang Munaslub Partai Golkar, apalagi membahasnya, melainkan rekomendasi yang medukung Ketua Umum Partai Golkar untuk meningkatkan kegiatan menyapa rakyat dan segera mendefinitifkan serta mendeklarasikan suatu poros baru koalisi pilpres dengan Capres Ketum Airlangga Hartarto.

Baca Juga :  Satu Keluarga di Pangalpinang Ini Habis Sudah! Usai Bunuh Isteri dan Anak, Pria Ini Minum Racun dan Tewas Usai Jumpa Pers

Lebih lanjut Ilyas mengajak seluruh kader dan fungsionaris bacaleg Partai Golkar untuk solid dan fokus pada pemenangan Pemilu 2024 yang tinggal sekitar 200 hari lagi.

“Ini tentu semua demi kejayaan Partai Golkar kedepan termasuk demi menaikkan semangat segenap kader Partai Golkar dan efek ekor jas guna mendongkrak suara Partai Golkar memenangkan Pemilu 2024,” kata Ilyas.

www.tribunnews.com