KARANGANYAR, JOGLOSEMARNEWS.COM – Jalur pendakian Gunung Lawu tetap dinyatakan aman pasca terjadi kebakaran hutan di Desa Gondosuli, Tawangmangu, Karanganyar, Rabu (30/8/2023).
Diketahui, luas lahan hutan yang terbakar 11 hektare sudah padam, namun masih dilakukan pantauan ketat guna mengantisipasi dan memastikan tidak ada kebakaran susulan.
Wakil Administratur Perum Perhutani KPH Surakarta, Susilo Winardi mengatakan, untuk jalur pendakian tetap buka seperti biasa tidak ada kendala karena letak antara hutan yang terbakar dengan jalur pendakian cukup jauh.
“Bahkan saat hutan terbakar Rabu (30/8/2023) pun jalur pendakian tetap aman apalago sekarang api sudah padam pada Kamis (31/8/2023) dinihari sekira pukul 03.00 WIB,” ungkap Wakil Administratur Perum Perhutani KPH Surakarta, Susilo Winardi kepada JOGLOSEMARNEWS.COM .
Untuk itu, lanjut Susilo Winardi, bagi para pendaki yang hendak mendaki Gunung Lawu melewati jalur Tawangmangu bisa terus berlanjut. Hanya saja, semua pendaki diminta tetap waspada mengingat cuaca yang relatif dingin.
Adapun terkait perkembangan pasca padamnya api yang membakar hutan di kaki Gunung Lawu, lanjut Susilo, pihaknya sudah melakukan antisipasi dini dengan membuat ilaran semacam sekat-sekat guna mencegah dan memastikan api benar-benar padam.
“Sedari Kamis (31/8/2023) pagi Pak Asper dan jajaran naik ke TKP hutan yang terbakar guna melakukan penyisiran dan membuat ilaran,” tandas Susilo Winardi.
Sementara itu, Kapolres Karanganyar AKBP Jerrold Hendra Yosef Kumontoy yang turut memantau langsung perkembangan kebakaran hutan kaki Gunung Lawu mengatakan meski api padam namun perlu dipastikan mendatangi lokasi hotspot.
“Memang upaya pemadaman yang dilakukan sampai tengah malam kita menyiram bekas bara di pohon yang sangat berbahaya bila terbawa angin dan bersyukur akhirnya api padam,” ungkap Kapolres AKBP Jerrold Hendra Yosef Kumontoy.
Sebagai informasi, kebakaran hutan terjadi di Kaki Gunung Lawu, tepatnya Petak 42 RPH Tlogo Dringo, BKPH Lawu Utara, Desa Gondosuli, Tawangmangu, Karanganyar, Rabu ( 30/8/2023). Laporan kebakaran hutan diterima KPH Surakarta Rabu (30/8/2023) siang sekira pukul 14.00 WIB.
Sedangkan hingga Rabu malam pukul 22.00 WIB api masih terlihat menyala dari kawasan hutan pinus tersebut meskipun sudah dilakukan upaya pemadaman api secara manual.
Upaya pemadaman manual dilakukan berbagai pihak mulai dari relawan, BPBD, gabungan anggota Polsek dan Koramil serta Forkompimca Tawangmangu terhitung sejak pukul 15.00 hingga pukul 19.00 WIB. Beni Indra