SRAGEN, JOGLOSEMARNEWS.COM – Momen hari ulang tahun (HUT) kemerdekaan republik Indonesia ke 78, sejumlah warga Desa Tanggan, Kecamatan Gesi, Kabupaten Sragen, Provinsi Jawa Tengah menggelar upacara kemerdekaan di puncak gunung moro joyo, Kamis (17/8/2023).
Greget warga Tanggan tersebut rupanya tidak kalah semangatnya dengan desa lainnya, gunung Moro Joyo merupakan gunung paling tertinggi di wilayah kabupaten Sragen.
Dalam momen upacara tahun ini juga turut dihadiri langsung oleh anggota DPRD Sragen Fraksi Demokrat Kabupaten Sragen, Mualim Sugiyono.
Menurut Mualim, di puncak Gunung tersebut ada makam yang diberi nama Eyang Moro Joyo.
“Selain menggelar upacara bendera, di lokasi ini juga sering didatangi wisatawan untuk berziarah dan ngalap berkah, di makam tersebut diyakini oleh masyarakat sekitar bisa mendapat berkah kejayaan menurut masyarakat yang kesini,” kata Mualim pada JOGLOSEMARNEWS.COM .
Selain itu, Mualim juga membeberkan di puncak gunung Moro Joyo juga ada Tugu yang sudah berdiri sejak zaman penjajahan.
“Tugu tersebut selain di yakini sebagai menara pandang juga di yakini sebagai puser bumi, begitu menurut cerita warga setempat,” jelasnya.
Selain itu, menurut tokoh setempat bahwa Gunung Moro Joyo tersebut sudah sangat di kenal oleh masyarakat luas, selain ada makam keramatnya juga bisa untuk wisata melihat luasnya wilayah Sragen dari puncak gunung Moro Joyo.
“Iya karena dari puncak tersebut bisa melihat pemandangan yang indah. Saya dan kepala desa sudah sepakat setiap memperingati hari kemerdekaan RI menggelar upacara di puncak Gunung Moro Joyo tempat wisata dan sekaligus berziarah ngalab berkah,” ujarnya.
Huri Yanto
