BANTUL, JOGLOSEMARNEWS.COM – Gegara melakukan pemukulan siswa di gerbang SMAN 1 Pleret, Bantul pada Jumat (13/10/2023), tiga orang pelajar diamankan oleh jejaran Polsek setempat.
Diketahui, pemukulan tersebut dilakukan oleh pelaku dengan menggunakan gasper atau ikat pinggang.
Menurut penjelasan Kasi Humas Polres Bantul, Iptu I Nengah Jeffry Prana Widnyana, peristiwa itu terjadi lantaran sejumlah pelajar terlibat provokasi dan berujung pemukulan tersebut.
Tidak hanya itu, sejumlah pelajar tersebut sempat melontarkan kata-kata umpatan kepada SMAN 1 Pleret.
Tindakan itu diketahui oleh guru, staf dan satpam yang kemudian melaporkannya kepada jajaran Polsek Pleret.
“Setelah menerima laporan itu, jajaran Polsek Pleret langsung melakukan penyelidikan melalui hasil rekaman di CCTV,” ucapnya melalui keterangan resmi Polres Bantul yang diterima pada Minggu (15/10/2023).
Dari hasil pemeriksaan CCTV, didapatkan identitas para pemilik kendaraan sepeda motor yang terlibat melakukan tindakan tidak terpuji itu.
Kemudian, dilakukan pemanggilan kepada para pemilik sepeda motor yang terlihat tindakan pemukulan di gerbang SMA N 1 Pleret.
“Saat dilakukan pemanggilan, didapatkan informasi identitas tiga pelajar yang terlibat tindakan pemukulan di gerbang SMA N 1 Pleret,” beber Iptu Jeffry.
“Tiga pelajar itu berinisial KTH (17), DZP (18) dan RPP (17). Tiga orang itu adalah pelajar yang sedang menempuh pendidikan di Kabupaten Bantul,” imbuhnya.
Tiga pelajar itu kemudian diamankan oleh Polsek Pleret dan dilakukan penyelidikan motif tindakan tidak terpuji tersebut.
Adapun motif para pelajar melakukan tindakan itu bermula dari adanya provokasi yang sebelumnya terdapat perselisihan antara sejumlah pelajar di dua sekolah di Kabupaten Bantul.
“Saat ini, tiga pelajar yang diamankan, telah dilakukan pembinaan di Polsek Pleret untuk meminimalisasi kembali terjadinya kejadian yang serupa,” tutup Iptu Jeffry.
