Bantah Ada Perjanjian, Ini Alasan Almas Gugat Gibran Lewat Jalur Hukum

SOLO, JOGLOSEMARNEWS.COM – Kuasa hukum Almas Tsaqibirru, H Arif Sahudi, SH, MH  membantah Almas menggugat Gibran ke Pengadilan Negeri (PN) Solo karena adanya perjanjian yang tidak ditepati usai lolosnya Gibran jadi Cawapres.

Diketahui sebelumnya, Almas Tsaqibirru adalah sosok di balik lolosnya Gibran menjadi Cawapres. Almas akhirnya memenangkan gugatan di Mahkamah Konstitusi (MK) terkait batas usia capres dan cawapres.

“Kalau ada yang tanya apakah ada janji? Bukan janji, mas Gibran orang baik. Ketika jadi walikota pendukungnya dikasih ucapan terima kasih. Ini pada mas Almas kok endak gitu?” ungkap Arif Sahudi ditemui Jumat (2/2/2024).

Arif Sahudi menjelaskan bahwa jalur hukum lebih elegan, dibandingkan jika dengan cara menagih dan menghubungi secara langsung. Lagipula, Arif mengaku dirinya dengan Almas tidak mempunyai nomor kontak dari Gibran.

“Jalur hukum jalur yang elegan. Semua pihak tidak merasa direndahkan. Namanya Almas manusia biasa, pengen dipuji pengen dikasih rasa terima kasih. Apapun dia punya jasa itu. Kalau whatsappp saya juga ga punya nomernya. Ini fakta, ga mengada-ada,” katanya.

Arif mengatakan, bahwa Almas juga tidak takut dihujat akibat tindakannya itu. Dirinya menganggap hujatan dan hinaan pada Almas justru akan bagus untuk proses pendewasaannya.

“Bagi saya malah bagus mendewasakan dia. Ini kan masih masa pertumbuhan. Kalau nanti menjadi orang hebat ya pernah dihujat, pernah dihina, pernah disanjung. Faktanya ini saja gak ada yang nyanjung  dihujat gakpapa kan,” paparnya.

Arif pun membantah bahwa gugatan yang dilayangkan Almas ini berkaitan dengan pilihan presiden (Pilpres).

“Ini tidak ada urusan Pilpres. Jelas, tidak ada hubungan hukum ketika mengajukan gugatan pada mas Gibran. Bahkan sumpah qur’an 7 truk ga ada. Silakan, curiga ndak papa. Faktanya ndak ada perjanjian, kita melangkah sampai hari ini kan memang ga ada. Kalau ada cari lah,” tandasnya. Ando