WONOGIRI, JOGLOSEMARNEWS.COM – Ratusan guru di Wonogiri mengikuti program Guru Penggerak angkatan 10. Mereka bakal segera menjalani pendidikan selama setidaknya enam bulan.
Terlebih dahulu ratusan Calon Guru Penggerak (CGP) mengikuti Lokakarya Orientasi Pendidikan Guru Penggerak (PGP) Angkatan 10 di Aula SMAN 3 Wonogiri, Minggu (24/3/2024).
Adalah Balai Besar Guru Penggerak (BBGP) Provinsi Jateng bekerjasama dengan Disdikbud Wonogiri yang menggelar kegiatan tersebut.
Kegiatan diikuti 348 peserta yang terdiri atas 174 Calon Guru Penggerak (CGP), 152 Kepala Sekolah, 16 Pengawas Sekolah, dan 6 pejabat Disdikbud Wonogiri.
Kegiatan lokakarya sengaja dilaksanakan agar para CGP memahami program PGP. Selain itu, diharapkan CGP mampu membuat rencana pengembangan kompetensi diri Guru Penggerak, berikut dukungan yang diperlukan, dan tantangan yang mungkin terjadi.
Kepala BBGP Provinsi Jateng diwakili Widyaiswara BBGP Fety Marhayuni berharap agar semua pihak bisa berkolaborasi menyukseskan PGP.
Kepala Disdikbud Wonogiri Sriyanto, memberikan apresiasi kepada para CGP yang telah berhasil lolos seleksi PGP. Menurut Kepala Disdikbud Wonogiri Sriyanto, para CGP ini akan menjalani pendidikan selama 6 bulan.
“Para Guru Penggerak nantinya digembleng untuk mampu memberikan pembelajaran yang berpihak pada murid serta menjadi motor perubahan di sekolahnya,” beber Kepala Disdikbud Wonogiri Sriyanto.
Sementara Kepala SMPN 2 Girimarto Agus Dwianto, turut hadir sebagai undangan dari unsur kepala sekolah. Kepala SMPN 2 Girimarto Agus Dwianto mengapresiasi upaya Disdikbud Wonogiri dalam menyukseskan PGP.
Kepala SMPN 2 Girimarto Agus Dwianto mengaku terus mendorong para guru di sekolahnya untuk berpartisipasi aktif di Pendidikan Guru Penggerak. Terlebih di angkatan 10 ini ada 3 guru SMPN 2 Girimarto yang lolos PGP. Aris Arianto