WONOGIRI, JOGLOSEMARNEWS.COM – Berikut ini ada fakta no hoax terjadi di Masjid Baitus Shobur Bulusari Bulusulur Wonogiri.
Fakta tersebut adalah pengecekan arah kiblat untuk mendukung Gerakan Hari Sejuta Kiblat.
Melalui rilis yang diterima JOGLOSEMARNEWS.COM , Selasa (28/5/2024), Gerakan Hari Sejuta Kiblat yang digelar Kemenag RI direspon positif jajaran Dewan Pimpinan Daerah Lembaga Dakwah Islam Indonesia atau DPD LDII Wonogiri.
Pada, Senin (27/5/2024) sore, para pengurus melaksanakan pengecekan arah kiblat di Masjid Baitus Shobur Bulusari Bulusulur Wonogiri di komplek Ponpes Al Barru Bulusulur Wonogiri dari sekitar pukul 16.18 WIB.
Pengecekan arah kiblat dilakukan dengan menggunakan tali dan bandul sesuai juknis Bimas Islam Kemenag RI.
Ustadz LDII yang mengajar di Ponpes Al Barru Bulusulur Wonogiri, Muhammad Sulton, dan Pemuda LDII Wonogiri, Rizal dan Taufiq bertindak sebagai tim pengukur.
Ketua LDII Wonogiri Sutoyo SAP mengatakan pengukuran kembali arah kiblat ini bertujuan memastikan arah kiblat Masjid Baitus Shobur Bulusari Bulusulur Wonogiri tepat menghadap ke Ka’bah.
“Alhamdulillah sore ini kami berkesempatan mengecek kembali arah kiblat masjid menggunakan tali bandul. Hasilnya bahwa arah kiblat kami sudah tepat,” ujar Sutoyo.
Sutoyo mengimbuhkan Gerakan Hari Sejuta Kiblat Kemenag RI merupakan langkah penting untuk memastikan umat Islam beribadah dengan arah kiblat yang benar. Dengan arah kiblat yang tepat, ibadah menjadi lebih sempurna dan diterima Allah SWT.
Sekretaris LDII Kabupaten Wonogiri Agung Susanto menjelaskan penggunaan sistem tali bandul dipilih untuk mendapatkan hasil pengukuran yang presisi. Dengan metode ini, dapat memastikan arah kiblat dengan lebih akurat.
Diakui pihaknya telah membuat surat edaran ke Pimpinan Cabang (PC), Pimpinan Anak Cabang (PAC) LDII se-Kabupaten Wonogiri untuk menindaklanjuti seruan Kementerian Agama RI terkait program Gerakan Hari Sejuta Kiblat serentak. Pihaknya juga mengimbau masyarakat untuk selalu menjaga dan memelihara arah kiblat di masjid masing-masing. Aris Arianto