SOLO, JOGLOSEMARNEWS.COM — 350 siswa-siswi dari Yayasan Kanisius Solo melakukan aksi massal melalui flasmob di halaman dan di jalan depan SMP Kanisius 1 Solo, Sabtu (27/4/2024). Even tersebut diadakan dalam rangka Menyambut Hari Tari Sedunia atau International Dance Day, 29 April 2024.
Gerakan-gerakan flasmobnya sederhana yang dikombinasikan dengan tari kreasi nusantara, merupakan bentuk respon untuk menumbuhkan bakat dan kreativitas para siswa di bidang seni dan budaya.
Menurut salah seorang siswa yang menjadi peserta flasmob, Yaspis Sheen, latihan untuk persiapan flasmob ini sekitar 2-3 hari. “Latihan kira-kira 2-3 hari. Tapi itu full latihan,” kata Yaspis siswi SMP Kanisius 1 Solo.
Selain flasmob, ada juga aksi drumband dari para siswa-siswi SD Kanisius Pucangsawit Solo yang membawakan lagu-lagu tradisional Jawa antara lain, Suwe Ora Jamu dan Cublak-Cublak Suweng.
Kepala SMP Kanisius 1 Solo, Toto Diantoro, mengatakan kegiatan flasmob diikuti 350 siswa.
“Untuk hari ini kegiatan ada Petrus Kanisius Day dan menyambut Hari Tari Sedunia, maka ada flasmob yang pesertanya dari enam SD Kanisius dan siswa SMP Kanisius 1. Kira-kira jumlahnya sekitar 350 peserta,” jelas Toto, dikutip dari rilis yang diterima JOGLOSEMARNEWS.COM (2/5/2024).
Kegiatan tersebut merupakan rangkaian Kansas Festival (Kanfest) 2024 yang dimeriahkan dengan berbagai kegiatan antara lain, Turnamen Futsal yang diikuti oleh 16 SD Sekota Solo, gelar karya, ekspedisi budaya, bazar dan pentas seni, dan berlangsung selama dua hari Jumat – Sabtu 26-27 April 2024.
Kegiatan yang mengangkat tema Creativity to Unity 1.0. berawal dari peserta didik yang mempunyai berbagai potensi diri yang mengacu kepada bakat, kreativitas dan sifat yang berkualitas yang ditampung ke dalam suatu wadah sesuai dengan potensi masing-masing.
Melalui kegiatan tersebut, diharapkan dapat menumbuhkan rasa cinta dan turut melestarikan budaya nusantara melalui kegiatan budaya dan kesenian. Wans
