SOLO, JOGLOSEMARNEWS.COM — Nama Ketua DPD Partai Gerindra Sudaryono semakin gencar dibicarakan sebagai bakal calon Gubernur Jawa Tengah 2024. Dukungan untuk Sudaryono semakin banyak bermunculan, salah satunya Gerakan Brebek Sadar yang mengklaim sebagai sebuah inisiatif akar rumput, murni diprakarsai oleh masyarakat.
Secara serentak, Gerakan Grebek Sadar telah menggaung di sejumlah daerah di Kabupaten di Jawa Tengah. Ketua Relawan Sadar Jateng, Ivan Roifani menuturkan, Grebek Sadar diprakarsai untuk mengonsolidasikan dukungan dan merekrut relawan di tingkat desa.
“Tujuannya untuk mendukung Sudaryono sebagai calon Gubernur Jawa Tengah periode 2024-2029. Kami sudah bergerak di beberapa daerah diantaranya di Kota Solo, Banjarnegara, Tegal, Magelang, Pemalang, Kebumen, Wonosobo, dan Temanggung. Gerakan kami melakukan konsolidasi dan deklarasi di berbagai titik. Kami fokus di kecamatan-kecamatan yang menjadi basis dukungan masyarakat,” ujarnya, Minggu (30/6/2024).
Ivan menambahkan, melalui Gerakan Grebek Sadar, diharapkan menjadi ajanh relawan untuk berinteraksi langsung dengan masyarakat desa. Kemudian menggalang dukungan dan memperkenalkan visi dan misi Sudaryono sebagai calon pemimpin yang diusung untuk memimpin Jawa Tengah ke depan.
“Selain sosialisasi, kami berharap masyarakat, terutama di tingkat bawah, dapat memahami dan mengenal lebih jauh siapa Sudaryono, calon pemimpin yang kami usung untuk memimpin Jawa Tengah ke depan,” imbuhnya.
Selain itu, kegiatan ini mencerminkan komitmen para relawan dalam memperkuat dukungan dari akar rumput, memastikan bahwa setiap lapisan masyarakat memiliki kesempatan untuk terlibat dalam proses politik dan pembangunan daerah.
“Secara keseluruhan, Gerakan Grebek Sadar telah menjangkau 24 kecamatan di delapan kabupaten dan kota di Jawa Tengah dalam waktu dua hari,” ungkap Ivan.
Sementara itu, beberapa misi Sudaryono sebagai bahan Gerakan Grebek Sadar diantaranya meningkatkan akses dan kualitas pendidikan di seluruh Jawa Tengah, memperkuat sistem kesehatan yang terjangkau dan berkualitas untuk semua lapisan masyarakat, mendorong pertumbuhan ekonomi melalui pemberdayaan UMKM dan penguatan pasar tradisional, meningkatkan ketahanan pangan dengan memperkuat jaringan distribusi dan infrastruktur pertanian, serta memperluas partisipasi masyarakat dalam proses pembangunan daerah melalui transparansi dan keterlibatan aktif.
Pada tanggal 30 Juni 2024, Gerakan Grebek Sadar dilaksanakan serempak di 17 kecamatan yang tersebar di tujuh kabupaten di Jawa Tengah. Di Kabupaten Magelang, kegiatan ini berlangsung di Kecamatan Dukun, Salam, dan Ngluwar. Di Kabupaten Kebumen, relawan bergerak di Kecamatan Ayah dan Sempor. Sementara itu, di Kabupaten Banjarnegara, kegiatan konsolidasi diadakan di Kecamatan Rakit. Kabupaten Pemalang menyelenggarakan kegiatan ini di Kecamatan Pemalang dan Taman. Dukungan dari Kabupaten Wonosobo juga terlihat di Kecamatan Selomerto dan Wonosobo, serta dari Kabupaten Temanggung di Kecamatan Kaloran, Kranggan, dan Pringsurat. Kabupaten Tegal turut serta dengan kegiatan di Kecamatan Surodadi.
Sebelumnya, pada tanggal 29 Juni 2024, kegiatan serupa juga dilakukan di sejumlah kecamatan lainnya. Di Kabupaten Banjarnegara, kegiatan ini diadakan di Kecamatan Banjarmangu dan Wanadadi, sementara di Kecamatan Madukara telah berlangsung lebih awal pada tanggal 27 Juni. Di Kabupaten Pemalang, kegiatan konsolidasi berlangsung di Kecamatan Petarukan. Relawan di Kota Surakarta bergerak di Kecamatan Laweyan, sedangkan di Kabupaten Tegal, kegiatan ini dilaksanakan di Kecamatan Lebaksiu. Prihatsari