JOGLOSEMARNEWS.COM Daerah Solo

Film “Sekawan Limo” Pikat Pecinta Film di Solo

Film “Sekawan Limo” mampu memikat perhatian penonton di Kota Solo | Foto: Aisyah Kharisma Yogi
   

SOLO, JOGLOSEMARNEWS.COM – Film terbaru “Sekawan Limo” menjadi sorotan pecinta film di tanah air. Dipenuhi dengan aksi menegangkan dan komedi segar, “Sekawan Limo” menceritakan kisah Bagas (Bayu Skak) dan keempat kawannya yang mendaki Gunung Madyapuro. Film ini menggambarkan lima sahabat dengan kepribadian berbeda yang terlibat dalam serangkaian petualangan tak terduga.

Pecinta film di Solo merayakan momen istimewa pada akhir pekan lalu ketika bintang-bintang “Sekawan Limo” mengunjungi Bioskop Grand Mall Solo. Acara Cinema Visit ini tidak hanya memberikan kesempatan untuk bertemu langsung dengan para pemain, tetapi juga menambah semarak di antara penonton yang hadir.

Kehadiran para bintang seperti Bayu Skak, Sarah Tumiwa, Indra Pramujito, Audya Ananta, Dono Pradana, Devina Aureel, Benidictus Siregar, Firza Valaza, Angelia Zeta, dan Cak Ukil menjadi momen berharga bagi para penggemar setia untuk mendapatkan pengalaman mendalam tentang proses pembuatan film serta berbagi cerita dengan para aktor dan aktris.

Baca Juga :  Rudy Tegaskan Tak Gentar Adanya Wacana Koalisi Besar Lawan PDIP di Pilkada Solo 2024

Disutradarai oleh Bayu Skak, film horor komedi ini dibintangi oleh Bayu Skak (Bagas), Nadya Arina (Lenni), Indra Pramujito (Andrew), Benidictus Siregar (Juna), Firza Valaza (Dicky), Devina Aureel (Pendaki), dan Angelia Zeta (Pendaki).

“Secawan Limo” menceritakan kisah lima sekawan yakni Bagas, Lenni, Juna, Dicky, dan Andrew yang mendaki Gunung Madyopuro. Selama pendakian, para pendaki dilarang keras naik dalam jumlah ganjil dan tidak boleh menoleh ke belakang. Jika aturan ini dilanggar, maka sosok misterius akan mengikuti mereka selama pendakian.

Karena melanggar aturan, pendakian mereka diganggu dan dihantui. Mereka tersadar bahwa mereka melakukan pendakian pada malam 1 Suro, dan salah satu dari mereka bukan manusia, melainkan arwah pendaki yang hilang yang ikut mereka dalam pendakian.

Dalam acara Cinema Visit, Bayu Skak mengungkapkan, “Melalui film ini saya ingin mengajak penonton untuk bisa berdamai dengan masa lalu, apapun situasi yang kalian hadapi. Entah itu buruk, baik, semua yang kalian hadapi jangan dihindari. Karena kalau kita lari dari masalah, masa lalu itu akan selalu menghantui kita,” ujarnya (5/7/2024).

Baca Juga :  Nekat Maju Pilkada Solo, Gusti Bhre Harus Pertimbangkan Imbas dan Resiko di Belakangnya

Acara tersebut dipenuhi antusiasme dari para penggemar yang tidak hanya menyaksikan film, tetapi juga menghargai kesempatan untuk berinteraksi langsung dengan bintang-bintang favorit mereka. Para pemain memberikan wawasan dan pengalaman mereka selama proses syuting, serta menerima apresiasi hangat dari penonton yang hadir.

“Filmnya bagus, lucu banget, dan pesan yang disampaikan dari film ini juga sampai ke penonton. Karena film ini juga memakai bahasa Jawa, jadi sangat relate dengan kehidupan,” ungkap seorang penonton (5/7/2024).

Dengan demikian, Cinema Visit bersama pemain film “Sekawan Limo” di Bioskop Grand Mall Solo tidak hanya memperkaya pengalaman sinematik para penggemar, tetapi juga menegaskan bahwa film ini berhasil menarik perhatian dan kecintaan dari masyarakat pecinta film di Solo dan sekitarnya. Aisyah Kharisma Yogi

 

  • Pantau berita terbaru dari GOOGLE NEWS
  • Kontak Informasi Joglosemarnews.com:
  • Redaksi :redaksi@joglosemarnews.com
  • Kontak : joglosemarnews.com@gmail.com