KLATEN, JOGLOSEMARNEWS.COM – Dusun Sarap, Desa Pesu, Kecamatan Wedi, Kabupaten Klaten, merayakan Hari Kemerdekaan Indonesia dengan cara yang unik dan meriah. Untuk pertama kalinya, dusun ini menggelar kirab kemerdekaan, sebuah acara baru yang menggantikan lomba-lomba tradisional yang biasanya diadakan setiap tahunnya.
Kirab yang berlangsung pada 17 Agustus ini diikuti oleh sekitar 50 warga dari empat RT di Dusun Sarap. Acara ini melibatkan seluruh lapisan masyarakat, mulai dari keluarga, pemuda-pemudi, hingga anak-anak, yang semua turut ambil bagian dalam perayaan.
Para ketua RT dan tokoh masyarakat tampil gagah mengenakan pakaian tradisional beskap, sementara peserta lainnya memilih pakaian bertema profesi atau pekerjaan, dan anak-anak tampil kreatif dengan kostum pilihan mereka sendiri.
Menariknya, kirab ini juga dimeriahkan oleh warga yang mengenakan kostum tokoh-tokoh dari budaya tradisional hingga modern. Beberapa di antaranya tampil sebagai Purnokawan dan Hanoman, tokoh-tokoh dari pewayangan, sementara lainnya memilih karakter populer dari film seperti Joker dan Valak, menambah warna dalam perayaan ini.
Pur, salah satu pemuda asli Dusun Sarap, mengungkapkan bahwa kirab ini merupakan inisiatif baru yang direncanakan jauh-jauh hari oleh para ketua RT.
“Kirab baru pertama kali ini, tahun-tahun kemarin tidak ada. Cuma lomba dan sejenisnya,” ujarnya.
Rute kirab dimulai dari Dusun Sarap, dusun terdepan di Desa Pesu, dengan jarak tempuh sekitar empat kilometer mengelilingi desa. Sepanjang perjalanan, peserta kirab diiringi oleh alunan lagu-lagu kemerdekaan dari beberapa mobil pick-up yang turut meramaikan suasana.
Acara ini juga diikuti oleh Kepala Desa Pesu dan Kepala Dusun Sarap yang berjalan di barisan terdepan bersama beberapa tokoh masyarakat lainnya, termasuk penasihat RT. Setelah kirab usai, seluruh peserta berkumpul untuk menikmati makan bersama di tempat yang telah disediakan oleh warga.
Purwanto, Penasihat RT 2, mengaku sangat senang dengan pelaksanaan kirab kemerdekaan ini.
“Ini pelaksanaan pertama dan berjalan baik. Kami sudah siapkan semuanya untuk warga Sarap. Semuanya kebagian dan dapat masing-masing, insya Allah,” jelasnya saat penutupan acara.
Kirab kemerdekaan di Dusun Sarap diakhiri dengan sesi berfoto bersama dan gotong royong membersihkan tempat makan, yang semakin mempererat kebersamaan di antara warga. M. Guntur Rahardjo