SOLO, JOGLOSEMARNEWS.COM — Pengamat Politik Kota Solo, Bramastia menilai PDIP bakal membuat kejutan terkait rekomendasi bakal calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Solo 2024. Diketahui, sampai saat ini DPP PDIP belum mengumumkan siapa yang direkomendasikan sebagai bakal cawali dan cawawali Solo 2024.
Menurut Bramastia, potensi PDIP yang akan melawan Koalisi Indonesia Maju (KIM) Plus dalam kontestasi demokrasi lima tahunan tersebut yang memunculkan kejutan dalam rekomendasi PDIP.
“Solo ini kan unik ya. Sehingga ada perhatian khusus dari DPP PDIP. Barangkali mereka merasa perlu untuk melakukan pencermatan lebih mendalam. Jadi saya melihat DPP PDIP sedang mengkalkulasi, melakukan hitung-hitungan, kira-kira bagaimana kemudian untuk menghadapi KIM Plus di Solo,” ujarnya, Kamis (22/8/2024).
Bramastia yang juga peneliti di Pusat Studi Pengamalan Pancasila (PSPP) UNS Solo tersebut menilai sikap penuh kehati-hatian DPP PDIP juga ditunjukkan di sejumlah daerah lain. Di mana DPP PDIP belum mengeluarkan rekomendasi calon kepala daerah dan calon wakil kepala daerah, di daerah-daerah tersebut.
“Jadi DPP PDIP menyadari betul di daerah-daerah tertentu butuh pencermatan terkait dinamika politik lokalnya seperti apa. Sehingga sikap sabar dan penuh kehati-hatian dari DPP PDIP ini menurut saya layak dihargai. Soalnya tidak hanya Solo yang rekomendasinya belum keluar. Ada Boyolali dan Klaten,” imbuhnya.
Dengam situasi tersebut, lanjutnya, ada peluang terjadinya kejutan dalam rekomendasi Cawali-Cawawali Solo.
“Artinya belum tentu incumbent akan memperoleh rekomendasi. Bisa juga nanti incumbent diminta untuk menjadi pengaman bagi yang mendapat rekomendasi,” terangnya.
Sementara itu, terkait kondisi pecah kongsi antara PDIP dengan Presiden Joko Widodo (Jokowi) menjadi salah satu pertimbangan penting dalam menentukan rekomendasi. DPP PDIP akan berorientasi kepada menjaga dan mempererat soliditas partai di Pilkada 2024.
“Dinamika politik nasional pecah kongsi menjadi sebuah pertimbangan. PDIP tidak lagi bicara personal, tapi tentang bagaimama soliditas partai. Itu yang mereka dikedepankan. Itu yangg saya rasa menjadi pertimbangan. Sehingga tentu akan sangat menarik menunggu rekomendasi untuk Solo dari PDIP,” ungkap Bramastia. Prihatsari
