Beranda Umum Nasional Paus Fransiskus Sapa Umat dan Penyandang Disabilitas di Kantor KWI

Paus Fransiskus Sapa Umat dan Penyandang Disabilitas di Kantor KWI

Paus Fransiskus bersalaman dengan Yenny Wahid dan Sinta Nuriyah saat berfoto bersama setelah pertemuan antaragama dengan para pemimpin agama di Masjid Istiqlal di Jakarta, Indonesia,  pada Kamis (5/9/2024) | tempo.co

JAKARTA, JOGLOSEMARNEWS.COM – Paus Fransiskus melakukan kunjungan resmi ke Kantor Konferensi Waligereja Indonesia (KWI) di Menteng, Jakarta, pada Kamis (5/9/2024) siang. Sebelumnya, pada pagi hari, Paus sempat berkunjung ke Masjid Istiqlal sebagai tamu kehormatan.

Dalam kunjungannya kali ini, Paus Fransiskus tiba sekitar pukul 10.56 WIB dengan mengendarai mobil Innova Zenix putih berpelat SCV 1. Duduk di kursi penumpang depan, beliau membuka jendela mobil, menyapa umat Katolik yang telah menunggu dengan penuh antusias di sekitar area kantor KWI.

Kedatangan Paus Fransiskus memiliki agenda khusus, yakni menemui ratusan penyandang disabilitas yang menerima manfaat dari gereja Katolik. Menurut keterangan Sekretaris Komisi Komunikasi Sosial (Komsos) KWI, Anthonius Steven, kehadiran Paus bukan sekadar membawa bantuan materi, melainkan juga dukungan spiritual yang sangat dibutuhkan oleh kelompok-kelompok rentan ini.

Baca Juga :  Jelang Pilkada, Mensos Tetap Akan Salurkan Bansos yang Bersumber dari APBN dalam Bentuk Uang, Bukan Barang

“Paus ingin bertemu dan menyapa secara langsung mereka yang selama ini dilayani oleh gereja, baik oleh pastor, suster, maupun umat awam. Ini adalah kesempatan istimewa bagi mereka untuk bertemu dengan Paus,” ujar Steven dalam konferensi pers di kantor KWI.

Meskipun pertemuan ini tidak melibatkan percakapan panjang, Paus Fransiskus akan menyempatkan diri menyapa setiap penerima manfaat satu per satu. Steven menambahkan bahwa kunjungan ini selaras dengan pesan penting Paus yang selalu menekankan bahwa tidak boleh ada yang tertinggal atau terabaikan.

“Paus selalu mengingatkan, baik penyandang disabilitas, orang miskin, orang sakit, maupun lansia, mereka semua harus diperhatikan dengan penuh kasih,” tutupnya.

Baca Juga :  Aduan Lapor Mas Wapres Picu Prokontra, Bukan Barang Baru Lagi

www.tempo.co