SOLO, JOGLOSEMARNEWS.COM — Calon Wakil Walikota Solo, Bambang Nugroho atau akrab dipanggil Bambang Gage meneteskan air mata saat mengunjungi Pasar Gede Solo, bersama dengan Calon Walikota Solo, Teguh Prakosa. Kamis, (17/10/2024).
Momen Bambang Gage meneteskan air mata ini terjadi saat Bambang bertemu dengan salah satu penjual daging ayam.
Saat dikonfirmasi, Bambang mengaku bahwa dirinya teringat momen dirinya waktu kecil yang sering belanja di Pasar Gede.
“Ibu itu jadi salah satu langganan ibu saya. Ibu saya sering masak, pesenannya banyak catering. Itu ambilnya di beliau (penjual daging ayam) jadi ingat ibu saya,” ungkap Bambang Gage.
Bambang menyebut ada memori tersendiri antara dirinya dengan penjual daging ayam tersebut.
“Anak beliau sering ngirim (ayam). Kalau gak, saya yang ngambil ke pasar, jadi ada memori. Itu jadi langganan ibu saya, vendor lah istilahnya. Hubungan emosional juga sudah dekat, beliau punya kerja juga ngirimi banyak ayam,” imbuhnya.
Bahkan sudah hampir 15 tahun berlalu, ibu penjual daging ayam tersebut. Masih mengingat Bambang Gage dengan memorinya.
“Karena itu sudah hampir 15 tahun beliau masih ingat,” tandas Bambang dengan mata kemerahan.
Sementara itu di lain pihak, Teguh Prakosa menjelaskan bahwa kunjungannya ke Pasar Gede bersama Bambang Gage adalah ingin melihat pasar secara lebih dekat.
“Kita inikan pada posisi masih walikota. Tidak ada salahnya, ada beberapa pasar yang perlu beberapa hal lebih baik. Artinya mungkin dari sisi penampilan. Bahwa tenaga kebersihan itu harus disesuaikan dengan luasan,” ungkapnya.
Teguh kemudian berencana jika terpilih lagi nantinya sebagai Walikota Solo. Maka dirinya akan menambah petugas kebersihan lagi di Pasar Gede.
“Dengan luasan ini kalau petugas kebersihan hanya 3 atau 4 ya itu kurang sekali. Kenapa kita harus menambah tenaga kebersihan ke depan. Karena penampilan pasar menjadi utama supaya orang masuk pasar itu betah,” imbuhnya.
Teguh mengatakan bahwa ke depan petugas kebersihan di Pasar akan seperti cleaning service di mall.
“Jadi dia berjalan terus, di shift. Maka ini dibutuhkan itu. Jadi kita ga hanya ingin cari untung dari retribusi pasar. Tetapi bagaimana retribusi itu kembali kepada pelayanan terutama kebersihan,” pungkasnya. Ando
