WONOGIRI, JOGLOSEMARNEWS.COM – Awal musim penghujan kali ini membawa dampak bencana hidrometeorologi berupa banjir. Tepatnya terjadi di kabupaten Jateng tenggara, Wonogiri, Rabu (21/11/2024).
Banjir sempat melanda di perbukitan perbatasan Wonogiri-Pacitan-Ponorogo. Puluhan KK sempat pula terdampak banjir tersebut.
Informasi yang dihimpun, awalnya turun hujan lebat dengan durasi lama. Imbasnya terjadi limpahan air yang tidak bisa tertampung sepenuhnya melalui selokan dan aliran kali serta sungai.
Selanjutnya bisa ditebak, aliran air meluber ke kamana-mana, termasuk menggenangi jalan kampung dan menggenangi rumah-rumah warga.
Warga yang terdampak bencana banjir ada sebanyak 34 keluarga (KK) mencakup sekitar 170 jiwa. Mereka adalah penduduk yang tinggal di Dusun Tinasat Gesing Kismantoro Wonogiri, dan masyarakat di Dusun Bonggi Gambiranom Kismantoro Wonogiri.
Di Kampung Tinasat, terdata ada sebanyak 23 KK warga yang terdampak bencana banjir. Kemudian di Dusun Bonggi Gambiranom Kismantoro Wonogiri, ada sebanyak 11 KK warga yang terdampak.
Tidak ada korban jiwa dalam bencana banjir ini. Namun demikian talut penguat tebing jalan di ruas jalur Mijil-Ploso Kismantoro Wonogiri, ambrol sepanjang sekitar 30 meter dengan tinggi 4 meter.
Pasca banjir tersebut personil TNI dari Koramil 20/Kismantoro dan Relawan Destana Gambiranom bersama warga melaksanakan bersih-bersih di Dusun Bonggi Desa Gambiranom yang terjadi Rabu malam. Personil Babinsa yang dipimpin Serka Agung membersihkan sisa – sisa lumpur, Kamis (22/11/2024).
Ditempat terpisah Danramil Kismantoro Kapten Inf Budi Utama mengatakan mengerahkan anggota Koramil supaya dapat membantu masyarakat untuk membersihkan lingkungan yang terdampak banjir pasca hujan lebat kemarin sore hingga malam.
Selain membersihkan lingkungan seluruh anggota Koramil juga membersihkan rumah warga yang terdampak banjir. Aris Arianto
