BANTUL, JOGLOSEMARNEWS.COM – Cuacana belakangan ini memang kurang bersahabat. Salah satu contohnya, hujan deras disertai angin kencang yang terjadi di Bantul , mengakibatkan sejumlah warung makan di Depok, Kalurahan Parangtritis, Kretek, Bantul, porak poranda pada Senin (9/12/2024) sekitar pukul 02.30 WIB.
Menurut keterangan Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kabupaten Bantul, Antoni Hutagaol, bencana itu setidaknya merusakkan sekitar 14 unit warung makan.
Dijelaskan, kerusakan warung makan tersebut di antaranya atap jebol hingga paling parah ada yang roboh.
“Beberapa di antaranya, ada asbes beserta rangka atap warung makan yang mengalami roboh, ada yang sebagaian atap asbes dapur berterbangan, hingga ada tembok dapur mengalami miring dan tidak layak huni,” katanya.
Untung saja tidak ada korban jiwa maupun luka dalam kejadian tersebut. Namun akibat kejadian ini, para pemilik warung mengalami kerugian sekitar Rp 53,3 juta.
Kini, sebagian pemilik warung sudah melakukan perbaikan secara mandiri dengan dibantu oleh sejumlah stakeholder termasuk dari personel dari BPBD Kabupaten Bantul.
“Proses kerja bakti di lokasi itu sudah dilakukan sejak pagi tadi,” ucap Antoni.
Senada, Panewu Kretek, Cahya Widada, menyampaikan bahwa pemilik warung di lokasi yang terdampak bencana telah melakukan perbaikan secara mandiri.
“Kami prihatin atas kejadian itu. Kami melalui FPRB Parangtritis sudah mendata lokasi yang terdampak itu dan meneruskannya kepada BPBD Bantul,” tuturnya.
Pihaknya mengimbau kepada masyarakat untuk tetap hati-hati dan waspada ketika musim bencana hidrometeorologi tiba.
“Masyarakat kami imbau untuk tetap berhati-hati dan waspada. Karena, bencana tidak tahu kapan akan terjadi,” tandasnya.
