Beranda Umum Nasional PDIP Pecat Jokowi, Gibran dan Bobby, Ini Alasannya

PDIP Pecat Jokowi, Gibran dan Bobby, Ini Alasannya

Sekretaris Jenderal Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan atau PDIP Hasto Kristiyanto saat menjadi pembicara diskusi Beranda Politik di Komunitas Utan Kayu, Matraman, Jakarta Timur, Kamis, 12 September 2024 | tempo.co

JAKARTA, JOGLOSEMARNEWS.COM –  PDI Perjuangan (PDIP) menegaskan bahwa bekas presiden RI, Jokowi dan anaknya, Gibran Rakabuming Raka serta menantunya, Bobby Nasution bukan lagi anggota partai banteng moncong putih tersebut.

Hal itu ditegaskan oleh Sekretaris Jenderal DPP PDIP, Hasto Kristiyanto dalam konferensi pers di Sekolah Partai PDIP, Jakarta, Rabu (4/12/2024).

“Saya tegaskan kembali, Bapak Jokowi dan keluarga sudah tidak lagi menjadi bagian dari PDI Perjuangan,” kata Hasto.

Menurut Hasto, Jokowi dan keluarganya  sudah tidak lagi selaras dengan cita-cita partai yang diperjuangkan sejak zaman Presiden Pertama RI Soekarno berada di Partai Nasional Indonesia (PNI).

“PDI Perjuangan digerakkan oleh suatu cita-cita dan itu dibuktikan dengan pengiriman surat dari DPC Kota Surakarta, tempat kartu tanda anggota (KTA) Mas Gibran berasal yang memberitahukan bahwa berdasarkan undang-undang partai politik dan AD/ART partai, keanggotaannya secara otomatis berhenti,” ujarnya.

Baca Juga :  Prabowo Optimistis Indonesia Masuk Empat Besar Ekonomi Dunia

Hasto juga mengatakan, keanggotaan sebagai kader tidak hanya terletak pada KTA, akan tetapi pada komitmen di dalam menanggung kehidupan berbangsa dan bernegara yang baik.

“PDIP percaya pada nilai-nilai satyam eva jayate di mana mereka yang menanam angin akan menuai badai,” ujarnya.

Pertemuan Jokowi – Prabowo, Bahas Peluang PDIP Masuk Pemerintahan Selanjutnya?

Sebelumnya, pada Selasa (3/12/2024), Jokowi tak menjawab dengan tegas ketika ditanya terkait status keanggotaannya di PDIP. Dirinya mengaku masih memegang KTA PDIP dan hanya memberikan senyuman.

Baca Juga :  Setelah Klaim 93 Persen dari Bahlil Jadi Polemik, Prabowo Minta Maaf Jaringan Listrik Aceh Belum Normal

www.tempo.co

Harap bersabar jika Anda menemukan iklan di laman ini. Iklan adalah sumber pendapatan utama kami untuk tetap dapat menyajikan berita berkualitas secara gratis.