WONOGIRI, JOGLOSEMARNEWS.COM – Suasana duka menyelimuti Kelurahan Wuryantoro Kecamatan Wuryantoro, Wonogiri, setelah seorang nelayan ditemukan meninggal dunia di perairan Waduk Gajah Mungkur, Rabu (15/1/2025) malam.
Korban adalah Suwarno (51), yang sehari-hari bekerja sebagai nelayan di perairan tersebut.
Kasihumas Polres Wonogiri, AKP Anom Prabowo, mewakili Kapolres AKBP Jarot Sungkowo, Kamis (16/1/2025) menjelaskan bahwa korban ditemukan tenggelam sekitar pukul 19.40 WIB setelah dilaporkan hilang sebelumnya.
Menurut keterangan keluarga, Suwarno pamit untuk mencari ikan sekitar pukul 16.00 WIB dengan menggunakan perahu. Saat berada di tengah perairan, ia sempat bertemu dan bertegur sapa dengan dua saksi, Navia dan Sudarto, yang juga nelayan.
Namun, sekitar pukul 17.00 WIB, kedua saksi kembali ke daratan dan hanya menemukan perahu korban tanpa keberadaan Suwarno.
“Kedua saksi langsung memberitahu nelayan lain untuk melakukan pencarian dan melapor ke Polsek Wuryantoro,” terang Kasihumas Polres Wonogiri AKP Anom, Kamis (16/1/2025).
Pencarian dilakukan oleh petugas Polsek Wuryantoro bersama warga. Setelah beberapa jam, korban berhasil ditemukan dalam kondisi tidak bernyawa. Jenazah langsung dievakuasi dan diperiksa oleh tim medis dari Puskesmas Wuryantoro.
“Hasil pemeriksaan medis tidak menunjukkan adanya tanda-tanda penganiayaan. Keluarga korban menerima kejadian ini sebagai musibah dan menolak dilakukan autopsi,” tambah Kasihumas Polres Wonogiri AKP Anom Prabowo.
Peristiwa ini menjadi pengingat bagi masyarakat, terutama yang beraktivitas di wilayah perairan, untuk selalu berhati-hati. Polres Wonogiri juga menghimbau masyarakat agar memperhatikan keselamatan, termasuk mengingatkan anak-anak untuk tidak bermain di area perairan tanpa pengawasan. Aris Arianto
