KLATEN, JOGLOSEMARNEWS.COM – Penemuan jasad bayi yang terkubur di pekarangan warga Dukuh Dukuhrejo, Desa Tlogowatu, Kemalang, Klaten masih diselidiki oleh jajaran Satreskrim Polres Klaten. Nama terduga orangtua si bayi pun kini telah dikantongi oleh pihak kepolisian.
Kapolres Klaten, AKBP Warsono mengungkapkan petugas kepolisian telah mengumpulkan keterangan dari sejumlah saksi. Di antaranya, saksi penemu mayat bayi pertama kali dan warga sekitar lokasi.
“Kami sudah minta keterangan dari dua orang saksi,” ujarnya.
Selain itu, masih ada juga saksi yang masih dalam pengobatan, jadi kami masih dalami lagi. Dikatakan, mayat bayi malang itu sudah diautopsi setelah dibawa ke Rumah Sakit Bhayangkara Yogyakarta.
Selanjutnya, penyidik kepolisian sedang fokus mencari penyebab bayi malang tersebut meninggal dunia. Termasuk mendalami hubungan si bayi dengan terduga pelaku.
“Kami dalami bagaimana bayi itu meninggal, apakah memang sudah meninggal dunia di dalam kandungan atau seperti apa, dan itu butuh proses.
“Sudah ada (yang dicurigai), indikasi mengarah ke warga sekitar, tapi kami masih dalami hubungan mereka seperti apa,” jelasnya.
Kasat Reskrim Polres Klaten, AKP Yulianus Dica Ariseno Adi, membenarkan ada indikasi terduga pelaku pengubur bayi malang tersebut adalah warga sekitar. Meski begitu, proses penyelidikan masih terus berlanjut.
“Untuk hasil autopsi belum keluar jadi kami masih menunggu penyebab bayi itu meninggal. Cuman kemarin memang ditemukan ada memar di kepala bayi. Tapi belum tahu memar itu karena jatuh saat melahirkan atau bagaimana,” tandasnya.
Kronologi Temuan Bayi
Sebagaimana diketahui, sesosok mayat bayi ditemukan terkubur di lahan pekarangan milik seorang warga Dukuh Dukuhrejo, Desa Tlogowatu, Kecamatan Kemalang, Kabupaten Klaten, Jawa Tengah, pada Senin (13/1/2025).
Jasad bayi malang itu ditemukan warga saat mencangkul lahan untuk persiapan tanam.
Kapolsek Kemalang, AKP Sarwoko, mengungkapkan bahwa bayi tersebut berjenis kelamin perempuan. Berdasarkan keterangan medis, bayi malang itu memiliki panjang 49 cm dan berat 3,5 kg. Saat ditemukan, bayi terbungkus kain putih.
“Sekitar pukul 10.00 WIB, saat seorang warga di Dukuh Dukuhrejo, Desa Tlogowatu, Kecamatan Kemalang, mencangkul kebun pekarangan di samping rumahnya, dia menemukan kain putih.
“Setelah kain putih itu ditarik dan dibuka, ternyata di dalamnya ada bayi yang sudah meninggal dunia,” ungkap Sarwoko, Selasa (14/1/2025).
Setelah itu, warga tersebut memberitahukan kepada Ketua RT dan Ketua RW yang diteruskan kepada Kepala Desa serta dilaporkan ke Polsek Kemalang.
Pihak kepolisian pun bergegas ke TKP dan berkoordinasi dengan tim medis Puskesmas Kemalang serta tim Inafis Polres Klaten.
“Bayi itu diperkirakan sudah 4-5 hari yang lalu lahir dan kemungkinan langsung dikubur. Kondisinya saat ditemukan sudah agak membusuk, dibungkus kain putih yang seperti jilbab. Dikuburnya tidak terlalu dalam sekitar 15-20 cm,” katanya.
