WONOGIRI-Landasan pacu gantole Puncak Joglo Desa Sendang Kecamatan Wonogiri menjadi saksi pembaretan 14 Bintara baru Polres Wonogiri, Kamis (10/5/2018).
Sebelum mencapai Puncak Joglo, belasan Bintara Remaja Angkatan 42 itu harus melaksanakan longmarch dari Mapolres Wonogiri. Mereka terdiri dari 13 polisi laki-laki dan seorang polwan. Mereka dipimpin langsung Kapolres AKBP Robertho Pardede beserta para pejabat utama.
Longmarch tidak dilaksanakan di jalanan datar. Melainkan jalan menanjak dengan jurang terjal di kiri kanannya. Pasalnya Puncak Joglo merupakan bagian dari deretan perbukitan tinggi yang menjadi tanggul Waduk Gajah Mungkur.
Namun kelelahan belasan Bintara baru terbayar sudah saat sampai di finish. Pemandangan elok nan eksotis perbukitan Wonogiri dengan view waduk maha luas serta dinginnya hawa perbukitan plus keasrian panorama seakan menjadi tanda ucapan selamat datang dari sang alam.
Tidak berhenti sampai di situ. Penyambutan bagi para Bintara dilanjutkan dengan pemakaian baret serta penyiraman air pertanda masuk menjadi anggota Polres Wonogiri. Hal itu dilakukan langsung oleh Kapolres dan Ketua Bhayangkari Cabang Wonogiri.
Acara dilanjutkan hiburan yang sangat meriah. Meliputi penampilan para atlet paralayang yang lepas landas langsung dari Puncak Joglo, sebagian di antaranya adalah anggota Polri. Juga band Satlantas Polres Wonogiri.
“Kalian itu bagaikan buku kosong yang masih baru belum ada coretan tintanya. Maka jadikanlah buku itu dengan goresan tinta emas yang tercatat, jangan sampai buku tercoret tinta buruk. Bertugaslah dengan mahir di kepolisian, yakni disiplin, cerdas dan berani,” jelas Kapolres.
Direktur BUMDES Sendang Pinilih, Sukamto merespon positif kegiatan pembaretan di Puncak Joglo. Dibuktikan dengan keterlibatan aktif Kelompok Sadar Wisata Desa Sendang dalam acara itu. Misalnya dengan menerjunkan tujuh atlet paralayangnya.
“Ini bentuk sinergitas kami dengan Kepolisian. Kami sangat bangga,” tandas dia. Aris Arianto
