Beranda Daerah Sragen Sopir Ngantuk, Truk Anak Langit Terjun ke Jurang dan Timpa Rumah Warga...

Sopir Ngantuk, Truk Anak Langit Terjun ke Jurang dan Timpa Rumah Warga Gemolong Sragen

Kondisi truk Anak Langit yang kecelakaan dan terjun ke jurang serta menimpa rumah warga di Gemolong, Sragen, Rabu (24/7/2018). Foto/Istimewa
Kondisi truk Anak Langit yang kecelakaan dan terjun ke jurang serta menimpa rumah warga di Gemolong, Sragen, Rabu (24/7/2018). Foto/Istimewa

SRAGEN- Berhati-hatilah dengan kondisi kesehatan jika dalam perjalanan. Salah-salah bisa fatal akibatnya.

Seperti yang terjadi pada dump truk AD 1417 FN yang dikemudikan Candra, warga Sukodono. Truk bertuliskan Anak Langit di bagian depannya itu mendadak tergelincir dan jatuh ke jurang gara-gara pengemudinya mengantuk.

Truk itu terguling 180 derajat dan menimpa pohon di bawah jalan. Tak cukup sampai di situ, truk juga menimpa rumah milik Supardi-Siti Maemunah yang ada di bawah jalan.

Kecelakaan tunggal itu terjadi di jalan Gemolong-Sragen tepatnya di Desa Ngroto Selasa (24/7/2018). Kejadian bermula ketika truk melaju dari arah Gemolong.

Sesampai di lokasi kejadian, truk sarat muatan pasir itu mendadak oleng ke kiri dan langsung jatuh ke jurang. Truk langsung terguling menimpa pohon dan jatuh lagi hingga nyaris meninpa rumah Supardi.

Baca Juga :  Detik-detik Akhir Kampanye Pilkada 2024 Kyai NU di Sragen Pilih Dukung Bowo - Suwardi Ini Alasannya

Supardi dan Maemunah yang sedang menonton tivi di ruangan depan kaget.

Beruntung mereka lolos dari maut karena truk tertahan pohon. Sopir truk juga selamat dan hanya mengalami luka ringan. Namun ia mengaku masih syok berat dengan kejadian itu.

“Saya pas nonton tivi,  tiba-tiba ada suara brakkk dari luar. Kami langsung keluar dan saya lihat truk sudah terbalik,” ujar Pardi.

Sopir truk mengaku dalam kondisi agak mengantuk. Meski tak ada korban jiwa, insiden itu sempat memicu kemacetan jalur Sragen-Gemolong.

Bangkai truk baru berhasil dievakuasi beberapa jam setelah kejadian. Kapolres Sragen, AKBP Arif Budiman melalui Kasubag Humas AKP Muryati membenarkan kejadian itu.  Wardoyo