Beranda Daerah Semarang Strategi Partai Hanura Jateng di Pileg 2019. Seluruh Kader Diwajibkan Sapa Masyarakat...

Strategi Partai Hanura Jateng di Pileg 2019. Seluruh Kader Diwajibkan Sapa Masyarakat Tiap Sabtu-Minggu

etua DPD Partai Hanura Jateng, Bambang Raya. Foto: Satria Utama
Ketua DPD Partai Hanura Jateng, Bambang Raya. Foto: Satria Utama

SEMARANG–Memasuki tahapan Pemilihan Legislatif (Pileg), para politisi dari masing-masing partai politik yang berlaga di Pemilu 2019 terus melakukan manuver politik. Seperti yang dilakukan para elit DPD Partai Hanura Jawa Tengah.

Ketua DPD Partai Hanura Jateng, Bambang Raya, menyampaikan pihaknya telah merancang strategi agar para bakal calon anggota legislatifnya pada Pemilu Legislatif 2019 bisa diterima masyarakat. Ia telah menginstruksikan bakal calegnya turun ke masyarakat, khususnya pada hari Sabtu dan Minggu.

“Menjalin komunikasi saja tak cukup. Setiap caleg harus bisa menarik simpati. Jika simpati sudah diperoleh, maka besar kemungkinan akan memberikan dukungan suaranya,” ucap Bambang Raya, kemarin.

Lebih lanjut, ia menyampaikan, melalui program Forum Orientasi Tatap Muka Kader Sabtu dan Minggu (Forta Kasami) ia meyakini akan menarik simpati dan dukungan. Selain itu, Bambang juga meminta para kadernya untuk membantu masyarakat mencari solusi-solusi atas berbagai permasalahan yang tengah dihadapi masyarakat. Seperti pengecekan kesehatan dan pengobatan gratis, bakti sosial, pasar murah, maupun seminar atau dialog bertemakan kebangsaan dan kesehatan.

Baca Juga :  Gandeng KPID, Kemenag Jateng Akan Pantau Siaran Keagamaan

“Dengan bertatap muka secara langsung dengan masyarakat menjadi langkah paling efektif untuk memperoleh dukungan,” imbuh dia.

Bambang menambahkan, sesuai dengan hasil kajian yang dilakukan Badan Pemenangan Pemilu (Bapilu) Partai Hanura, komunikasi secara langsung dengan calon pemilih adalah cara sosialisasi paling efektif.

Menurut dia, DPD Partai Hanura Jateng membidik setidaknya satu kursi dari masing-masing Dapil di Jateng untuk Pileg di tingkat kabupaten/kota, provinsi, dan pusat.

Baca Juga :  Wakil Ketua DPRD Jateng Sepakat Tak Ada Pembatasan Pasokan Susu dari Peternak ke Industri Pengolahan. Tata Kelola Produksi Juga Diperbaiki

“Untuk mencapai target kursi harus dengan strategi yang tepat,” tandasnya. Satria Utama