KARANGANYAR- Pucuk pimpinan Polres Karanganyar berganti dari AKBP Henik Maryanto kepada AKBP Catur Gatot Efendi. Acara Kenal Pamit diselenggarakan di Hotel Lor In Colomadu Karanganyar.
Seluruh jajaran Forkominda hadir pada kesempatan tersebut. Dalam kesan pesannya AKBP Henik menyebut Karanganyar luar biasa.
“Saya menjabat Polres Karanganyar selama 14 bulan, dua hari. Jajaran Polres Karanganyar sangat luar biasa. Team work yang selalu solid dan kompak,” papar AKBP Henik Maryanto yang pindah menjadi Wakasat Brimob Polda Kalimantan Utara.
Dia juga mengucapkan terima kasih kepada jajaran forkominda yang telah membantu tugas polres. Jajaran forkominda selalu guyub rukun, selalu koordinasi, kolaborasi, komunikasi dan bapak Bupati sebagai guru.
“Saya tidak akan pernah melupakan Karanganyar. Kita jadi seduluran sak lawase,” pungkas Henik.
Sementara Kapolres Karanganyar baru AKBP Catur Gatot Efendi memohon dukungan dan suport dalam bertugas di bumi intanpari. Pria yang lahir dan besar di Sukoharjo ini bertekad menjaga keamaan dan ketertiban masyarakat. Termasuk dalam pileg dan pilpres, Kapolres meminta semua untuk selalu menjaga keamaan dan ketertiban.
“Saya bertugas di Bengkulu sejak tahun 2000-2006. Pernah juga dinas di Jogja pada tahun 2007-2014, Kemudian 2014-2018 di Polda Jateng,” tambahnya.
Kemudian, Bupati Karanganyar Juliyatmono menyampaikan permohonan maaf belum bisa membantu AKBP Henik saat bertugas di Karanganyar.
Namun demikian, apresiasi yang tinggi dalam kebersamaan selama ini karena dapat bersinergi dan bekerja sama dengan baik.
“Saya juga kaget ternyata baru 14 bulan lebih dua hari. Rasanya sudah seperti saudara kandung yang akrab. Saya berdoa nanti, Pak Henik bisa menjadi jenderal polisi,” tambahnya.
Bupati juga mengucapkan selamat datang dan bergabung kepada AKBP Gatot Catur Efendy. Menurut Bupati, karena Kapolres baru lahir dan besar di Sukoharjo sehingga akan dengan mudah menyesuaikan.
“Sebab Sukoharjo dan Karanganyar sangat dekat,” tukasnya. Wardoyo