Beranda Daerah Sragen Puting Beliung Kembali Sapu Miri dan Gemolong. Tumbangkan Pohon Raksasa dan Puluhan...

Puting Beliung Kembali Sapu Miri dan Gemolong. Tumbangkan Pohon Raksasa dan Puluhan Rumah Porakporanda, Satu Gudang Juga Ambyar 

Ilustrasi Tim PMI dan relawan saat membantu evakuasi pohon yang tumbang diterjang angin. Foto/Wardoyo
Pohon berukuran besar tumbang akibat terjangan puting beliung di Miri dan Gemolong, Senin (25/11/2019) petang. Puluhan rumah rusak dalam musibah itu. Foto/Wardoyo

SRAGEN, JOGLOSEMARNEWS.COM Bencana angin puting beliung kembali menerjang wilayah Gemolong dan Miri kemarin petang. Puluhan rumah dan bangunan porak-poranda diterjang angin berkecepatan tinggi tersebut.

Data yang dihimpun di lapangan, angin puting beliung menerjang Miri dan Gemolong sekira pukul 16.36 WIB. Di Miri, angin menerjang Dukuh Gondangrejo, Desa Geneng, Miri.

Empat rumah di desa ini rusak. Masing-masing milik Masambon (39) warga Dukuh Gondang Rejo RT 04, Desa Geneng, Kecamatan Miri, Sragen. Kemudian milik Sutrisno (64) warga Dukuh Gondang Manis RT 03, Desa Geneng, milik Mulyono (38) di Dukuh Gondang Manis RT 3, Desa Geneng, Miri.

Angin juga mengakibatkan 26 rumah lainnya di Dukuh Gondangrejo RT 4, Geneng, Miri rusak ringan.

Baca Juga :  Dukung Program Presiden Prabowo, Kapolres Sragen AKBP Petrus Parningotan Silalahi Hadiri Peluncuran Gugus Tugas Pendukung Ketahanan Pangan di Kecamatan Ngrampal

Dua pohon juga tumbang menimpa kabel PLN di wilayah setempat.

Mayoritas rumah mengalami rusak pada genting yang melorot diterjang angin.

Sementara di wilayah Gemolong, angin menerjang wilayah Dukuh Sendang Karang RT 8, Desa Genengduwur, Gemolong.

Di wilayah ini satu pohon tumbang menimpa atap dapur, satu gudang konsentrat milik warga roboh.

Kepala PMI Sragen, Wahdadi mengungkapkan seusai menerima laporan, tim PMI langsung meluncur bersama PSC dan relawan lainnya terjun melakukan assesment dan backup medis.

“Tidak ada korban jiwa dan luka, saat kejadian itu pemilik rumah sedang beraktivitas di luar rumah. Kerugian material ditaksir mencapai Rp 70 juta,” tandasnya. Wardoyo

Baca Juga :  Adu Gagasan Calon Bupati Sragen 2024 Bowo Vs Sigit Dalam Mengatasi Bencana Kekeringan Air Bersih di Utara Bengawan