Beranda Daerah Sragen Insiden Gowes Berujung Maut di Karangmalang Sragen. Kakek 68 Tahun Mendadak Terjatuh...

Insiden Gowes Berujung Maut di Karangmalang Sragen. Kakek 68 Tahun Mendadak Terjatuh dan Meregang Nyawa, Teman-Temannya Langsung Berteriak Histeris

Tim medis dan Polsek Karangmalang saat melakukan identifikasi korban tewas mendadak saat gowes. Foto/Wardoyo
Tim medis dan Polsek Karangmalang saat melakukan identifikasi korban tewas mendadak saat gowes. Foto/Wardoyo

SRAGEN, JOGLOSEMARNEWS.COM – Insiden tragis menimpa Suparno (68) warga Dukuh Ngawen RT 2/1, Mojorejo, Karangmalang, Sragen. Kakek itu ditemukan tewas mendadak saat bersepeda onthel atau gowes bareng di pagi hari.

Korban ditemukan mendadak tewas saat gowes menuju waduk Kembangan di RT 12, Mojorejo, Karangmalang pagi kemarin.

Data yang dihimpun di lapangan, insiden tragis itu terjadi Selasa (12/5/2020) pagi sekira pukul 05.00 WIB. Cerita bermula ketika pagi itu korban bersama beberapa temannya sedang gowes bareng untuk olahraga pagi.

Korban menaiki sepeda onthel merek federal. Sesampai di Dukuh Kembangan RT 12, tiba-tiba korban terjatuh. Karena situasi masih agak gelap, teman lainnya kaget mendengar suara sepeda jatuh.

Sainah (60) rekannya yang kali pertama tahu, langsung berhenti dan menolong korban. Saat mendekat, ia mereka kaget mendapati tubuh korban sudah tergeletak di dekat sepedanya.

Baca Juga :  Momen Kaesang Pangarep, Ketua PSI, Temui Ribuan Kader, Milenial dan Gen Z di Sragen, Jawa Tengah

Ia lalu berteriak histeris hingga mengundang rekan lainnya mendekat. Dua teman lainnya, Gianto (40) dan Kasni (59) langsung mendekat dan menyingkirkan sepeda angin korban.

Mereka lalu memegang tangan korban, korban dalam keadaan terbaring mengeluarkan keringat dingin. Setelah itu, mereka berteriak minta tolong lalu saksi menghubungi keluarganya selanjutnya oleh keluarganya korban dibawa pulang.

“Selanjutnya petugas piket Polsek Karangmalang bersama Puskesmas Karangmalang dan tim identifikasi Polres sragen melakukan pemeriksaan . Hasilnya tidak diketemukan tanda- tanda kekerasan,” papar Kasubag Humas Polres AKP Harno, Rabu (13/5/2020).

Kapolsek Karangmalang, AKP Mujiono mengatakan selanjutnya jenazah korban diserahkan pada pihak keluarga. Pihak keluarga menerima kejadian tersebut serta membuat surat pernyataan.

Baca Juga :  Ketua PSI Kaesang Pangarep Akan Kunjungi Sragen, Jawa Tengah, Ini Jadwal dan Acaranya!

Korban diidentifikasi oleh tim dengan memakai APD lengkap. Menurut Kapolsek korban memiliki riwayat penyakir stroke. Wardoyo