SOLO, JOGLOSEMARNEWS.COM – Anggota DPRD Kota Solo menggelar inspeksi mendadak (sidak) pada proyek peningkatan jalan Yos Sudarso yang sempat terhenti. Fakta di lapangan, para anggota DPRD Komisi II menemukan bahwa akar pohon menjadi sumber masalah terhentinya proyek peningkatan jalan tersebut.
Ketua Komisi II DPRD Solo, YF Sukasno mengatakan, banyak ditemukan akar pohon yang melintang dan merusak aspal jalan. Hal itulah yang memperlambat proyek peningkatan jalan.
“Pelaksana proyek kemudian memutuskan untuk menebang sejumlah pohon yang ditanam di median jalan tersebut. Ukuran akar pohonnya memang cukup besar dan memang harus ditebang agar proyek senilai Rp 7 miliar ini bisa dilanjutkan kembali,” paparnya, Kamis (14/5/2020).
Untuk ke depan, lanjut Sukasno, Pemkot Solo melalui dinas terkait harus cermat dalam penanaman pohon di tengah jalan atau median. Pasalnya, pohon keras akarnya mampu keluar sampai mengangkat aspal.
“Kalaupun misal tidak ditebang, kemudian diaspal itu nanti bisa rusak lagi. Memutuskan untuk memotong pohon dilakukan dengan pertimbangan yang matang. Dan untuk menggantinya pasti sudah dipikirkan DPUPR dan sudah koordinasi dengan DLH,” imbuhnya. Prihatsari
