SOLO, JOGLOSEMARNEWS.COM – Sebanyak 11 anggota kepolisian dari Polresta Surakarta sempat dinyatakan reaktif berdasarkan tes rapid Covid-19, 2 Juni lalu. Selain itu, satu tahanan juga menunjukkan hasil serupa.
Kapolresta Surakarta, Kombes Pol Andy Rifai menjelaskan, 11 polisi dan satu tahanan akhirnya langsung dilakukan tes Swab untuk memastikan tertapapar virus Corona atau tidak.
“Setelah kita laksanakan test swab sebanyak dua kali, alhamdulillah 11 anggota dan satu tahanan yang reaktif mendapat hasil negatif. Jadi semua tidak ada yang terpapar,” kata Andy di Mapolresta Surakarta, Selasa (16/06/20).
Andy menjelaskan, setelah hasil rapid test dinyatakan reaktif, pihaknya langsung menjalankan isolasi. Termasuk satu tahanan yang akhirnya dipisah dengan yang lain guna menghindari hal yang tidak diinginkan.
“Kemarin setelah ada hasil reaktif itu, kita lakukan isolasi mandiri. Untuk anggota tidak masuk kantor dulu dan yang tahanan kita pisahkan,” ujar dia.
Seperti diberitakan sebelumnya, Polresta Surakarta melakukan rapid test massal di mapolres setempat, Selasa (02/06/20). Total ada 320 orang baik anggota kepolisian yang difokuskan anggota di lapangan dan tahanan.
Selain itu, ada 34 tahanan polres juga ikut dirapid test. Mereka ditest secara bersamaan untuk mendeteksi awal ada tidaknya gejala Covid-19.
Andy memaparkan, rapid test tahanan polresta sebagai persiapan sebelum nantinya dipindahkan ke Rutan Klas 1A. Sebagaimana diketahui, rutan mulai menerima kembali narapidana berkeputusan tetap.
“Nanti kalau dilimpahkan ke Rutan kita juga sudah mempunyai keterangan bahwa mereka kondisinya sehat. Kalau nanti terbukti ada yang mengarah terpapar, akan dilanjutkan sesuai Standard Operasional Prosedur (SOP), termasuk tindak-lanjut dengan test swab dan sebagainya,” tegas dia. Prabowo