SRAGEN, JOGLOSEMARNEWS.COM – Kasus corona virus atau covid-19 Sragen kembali bertambah satu orang pada Minggu (27/9/2020). Tambahan satu kasus itu diketahui berasal dari Kecamatan Miri.
Fakta itu terungkap dari data update covid-19 yang dilansir oleh tim Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Sragen. Berdasarkan data dari gugus, hingga Minggu (27/9/2020) petang, jumlah kasus covid-19 mengalami tambahan satu positif.
Satu kasus positif itu diketahui berjenis kelamin pria berusia 68 tahun. Kakek itu berinisial HS dan berasal dari Kecamatan Miri.
“Ada tambahan satu kasus positif covid-19 hari ini. Berasal dari Kecamatan Miri. Hasil swab keluar hari ini dan menunjukkan tanda positif,” papar Sekretaris Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Sragen, Tatag Prabawanto, Minggu (27/9/2020).
Menurutnya, saat ini pasien itu dirawat di RSUD dr Soeratno Gemolong. Dari kondisinya, kakek itu mengalami gejala klinis sehingga masuk kategori simptomatis dan harus dilakukan penanganan medis.
Tatag menyampaikan dari riwayatnya, kakek itu diduga tertular dari perjalanan luar kota. Sebab hasil pelacakan, yang bersangkutan mengaku barusaja melakukan perjalanan dan pulang dari Jakarta.
“Dia punya riwayat PP dari Jakarta sejak tanggal 24 September 2020 dengan hasil rapid test reaktif. Kemudian tes swab hasil terkonfirmasi positif terpapar covid-19,” tukasnya.
Selain tambahan satu positif, hari ini juga ada tambahan satu pasien sembuh. Pasien remaja berusia 14 tahun itu berinisial HOA dan berasal dari Plupuh.
Dengan tambahan satu pasien positif dan sembuh itu maka hingga hari ini, jumlah kasus positif mencapai 514 kasus.
Rinciannya 86 pasien dirawat, 403 sembuh dan 25 meninggal dunia. Sedangkan jumlah suspek mencapai 261 orang dengan rincian 10 orang dirawat, 208 sembuh dan 43 meninggal dunia.
Lantas jumlah warga isolasi mandiri tercatat sebanyak 36 orang dan 585 terlacak kontak erat dengan pasien positif.
Di sisi lain, jumlah total warga yang meninggal tercatat mencapai 69 orang.
Rinciannya 43 suspek, 23 positif, 1 ODP asal Jati Sumberlawang, 1 PP balita asal Kedawung dan satu pasien positif sembuh lalu meninggal asal Sribit Sidoharjo.
Tatag yang juga Sekda Sragen sangat berharap warga makin waspada dan menaati protokol kesehatan. Wardoyo
