SUKOHARJO, JOGLOSEMARNEWS.COM – Kota Solo disebut sebut saat ini telah mencapai target vaksinasi sebesar 100 persen. Namun demikian daerah aglomerasi Surakarta capaian vaksinasi masih jauh dari target.
Salah satunya adalah Kabupaten Sukoharjo. Dimana saat ini capaian vaksinasi baru mencapai 40 persen.
Dengan adanya fakta itu akhirnya sejumlah pihak berupaya menggenjot vaksinasi. Tidak ketinggalan adalah pihak kepolisian.
Melansir tribratanews, Jumat (24/9/2021), Polres Sukoharjo menggenjot serbuan vaksinasi sebagai upaya percepatan penanganan COVID-19-19 di Kabupaten Sukoharjo. Hal tersebut untuk mengejar ketertinggalan target vaksin di Kota Solo yang sudah mencapai 100 persen.
Kapolres Sukoharjo AKBP Wahyu Nugroho Setyawan mengatakan, Kabupaten Sukoharjo merupakan wilayah aglomerasi yang target vaksinasinya masih rendah. Target vaksinasi di Kabupaten Sukoharjo baru mencapai kisaran 40 persen.
“Jadi untuk mengejar ketertinggalan persentase vaksinasi di Kota Surakarta yang sudah mencapai 100 persen, maka kita akan membantu menggenjot vaksinasi di Kabupaten Sukoharjo agar target dari pemerintah segara tercapai,” ujarnya saat meninjau lokasi vaksinasi di Desa Cangkol, Kecamatan Mojolaban.
Dalam minggu ini, lanjut Kapolres, Polres Sukoharjo bekerjasama dengan berbagai unsur tenaga kesehatan dari Dinas Kesehatan dan relawan. Kepolisian menargetkan vaksinasi dosis 1 sinovac kepada 35.000 masyarakat Sukoharjo.
“Hal ini tentunya kami tujukan untuk masyarakat Kabupaten Sukoharjo. Untuk sentra-sentra vaksinasinya kita pilih di Desa/Kelurahan sehingga lebih menjemput kepada masyarakat, tidak hanya terpusat di kota, tetapi lebih menjangkau ke desa-sesa,” sebut dia.
Sementara itu, Lurah Desa Cangkol mengucapkan mengapresiasi Polres Sukoharjo yang mana telah memikirkan warga Mojolaban dalam mengikuti vaksinasi. Vaksinasi jemput bola bermanfaat sekali, lebih-lebih bagi lansia. Aris
