SOLO, JOGLOSEMARNEWS.COM – Ratusan personel Polresta Solo dibackup TNI dan Satpol PP Kota Surakarta menutup sementara Plaza Stadion Manahan Solo, Kamis (2/12/2021) mulai pukul 13.00 sampai selesai.
Penutupan salah satu fasilitas publik di Kota Bengawan itu dilakukan guna menghalau massa yang hendak menggelar aksi Reuni 212.
Pihak kepolisian juga menggunakan pengeras suara untuk menginformasikan kepada massa yang sudah terlanjur hadir, tidak akan ada kegiatan apapun di Plaza Stadion Manahan.
Kapolresta Solo Kombes Pol Ade Safri Simanjuntak mengatakan pihaknya, sebelumnya dia telah menyampaikan agar kegiatan tersebut tidak dilakukan di tempat terbuka.
Sebelum menutup Plaza Stadion Manahan, Polresta Solo juga menyelanggarakan apel pagi yang diikuti oleh ratusan anggota di Mapolresta Solo.
“Tidak ada pengamanan khusus dari polisi untuk kegiatan tersebut. Apel yang dilakukan adalah untuk mengantisipasi semua bentuk kerumunan” ujar Ade Safri, Kamis (2/12/2021).
Selain itu, pihaknya juga telah melakukan koordinasi dengan Polres se-Solo Raya untuk melakulan penyekatan di 6 titik pintu masuk Kota Solo.
Bahkan, Polres Wonogiri dan Karanganyar turut mengirimkan beberapa petugas.
“Ini adalah kegiatan rutin yang kami lakukan untuk setiap hari dalam rangka menjaga Kota Surakarta di tengah pandemi,” tuturnya.
Dia menambahkan, berdasarkan informasi terbaru, kegiatan reuni 212 diselenggarakan di Gedung Umat Islam Solo yang berada di Kartopuran, Jayengan, Serengan.
“Monggo dipersilahkan, kami juga sudah menggandeng Satgas Covid Kota Surakarta untuk memantau jumlah peserta yang hadi di gedung tersebut,” jelasnya.
Ade menuturkan, penghalauan massa yang datang dari luar kota akan dilakukan ketika kapasitas gedung sudah sesuai dengan aturan PPKM level II sudah terisi penuh.
Koordinator Kegiatan Lapangan Edi Lukito, menyampaikan kegiatan Reuni 212 dialihkan ke Gedung Umat Islam Solo.
“Teman-teman yang datang ke sini barang kali tidak tahu informasi terbaru dan mereka bingung,” tegas dia. Prabowo