KARANGANYAR, JOGLOSEMARNEWS.COM – Mahasiswa Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEB) UNS Surakarta melakukan pengabdian masyarakat di Desa Gondosuli, Tawangmangu, Karanganyar.
Dalam kegiatan tersebut, para mahasiswa yang tergabung dalam tim Program Holistik Pembinaan dan Pemberdayaan Desa (PHP2D) itu mengajak ibu-ibu PKK warga setempat mengolah wortel menjadi berbagai produk olahan.
Melalui kegiatan yang didanai oleh Kemenristekdikti periode Juli-Desember tersebut, mahasiswa melakukan pengolahan wortel menjadi produk makanan seperti brownies wortel, nugget wortel, mie wortel, gummy wortel, stick wortel, dan tepung wortel.
Rangkaian kegiatan berlangsung mulai dari Jumat (20/8/2021), dengan pelatihan pembuatan olahan wortel kepada Ibu-Ibu PKK Gondosuli.
Wortel yang sudah dikelompokkan ke beberapa grade. Grade terbawah yang hanya diberikan kepada hewan ternak ini justru memiliki daya jual yang tinggi apabila diolah.
Anjloknya harga wortel ketika panen membludak, juga membuat tim itu tergerak untuk memberdayakan masyarakat Gondosuli dalam memanfaatkan dan mengolah wortel.
Harapannya, masyarakat dapat mengolah wortel sehingga daya jual menjadi tinggi.
Tim yang beranggotakan 14 mahasiswa itu melakukan kegiatan dengan tetap mematuhi protokol kesehatan.
Pengolahan makanan seperti brownies, tepung, nugget, stick, gummy, dan mie didampingi oleh tentor dari Dinas Pertanian Karanganyar.
Tujuannya yakni memberikan edukasi dan ide bisnis kepada ibu-ibu PKK Gondosuli yang aktif dalam berbagai kegiatan desa, tetapi belum memiliki sumber penghasilan bersama.
Pembuatan nugget ini menggunakan alat-alat sederhana seperti baskom besar dan kecil, pengaduk, dan cetakan.
Bahannya pun mudah dicari dan ditemukan yakni daging ayam, wortel, tepung meizena, tepung panir, dan bumbu-bumbu tambahan lainnya.
Ibu-Ibu anggota PKK Desa Gondosuli begitu antusias mengikuti acara tersebut. Hal itu ditandai dengan banyaknya pertanyaan yang disampaikan ketika pelatihan berlangsung.
Sebagai tindak lanjut dari kegiatan ini, mahasiswa PHP2D FEB UNS 2021 membantu memasarkan produk dengan digital marketing diantaranya dengan membuatkan akun Shopee, Instagram, dan menyebarkannya ke media sosial untuk memudahkan branding dan pemesanan secara luas.
Kepala Dusun Gondosuli Kidul, Jarwo sangat mengapresiasi dan senang dengan kegiatan ini. Ia juga tertarik menjalankan ide usaha olahan wortel untuk pemberdayaan ibu-ibu PKK Desa Gondosuli di waktu yang akan datang.
Untuk diketahui, kelompok PHP2D FEB UNS 2021 tersebut di bawah bimbingan Bhimo Rizky Samudro, S.E, M.Si, Ph.D dengan koordinator Yusuf Nur Arifin (Akuntansi). Kelompok didukung oleh 13 orang anggota dari Fakultas Ekonomi dan Bisnis. Sri Rejeki