Beranda Daerah Sragen Sukodono Sempat Mencekam, Massa 2 Perguruan Silat Memanas. Diduga Dipicu Ucapan Bernada...

Sukodono Sempat Mencekam, Massa 2 Perguruan Silat Memanas. Diduga Dipicu Ucapan Bernada Penghinaan

Ilustrasi konvoi massa salah satu perguruan silat di Sragen. Foto/Istimewa

SRAGEN, JOGLOSEMARNEWS.COM – Konflik antar perguruan silat kembali terjadi di Sragen. Kali ini, massa dua perguruan silat berbeda  dilaporkan terlibat ketegangan.

Situasi sempat mencekam ketika massa salah satu perguruan silat menggeruduk Mapolsek setempat untuk memastikan aduan mereka diterima di Polsek.

Mereka mengadukan ulah rombongan konvoi salah satu perguruan silat lain yang diduga melontarkan ucapan bernada penghinaan ke perguruan lain.

Data yang dihimpun JOGLOSEMARNEWS.COM , ketegangan itu terjadi pada Sabtu (18/7/9/2022) malam.

Pemicunya, warga salah satu perguruan silat tak terima ketika sejumlah oknum dari perguruan silat lain diduga melontarkan kalimat bernada menghina saat berkonvoi melintas di jalan wilayah Gebang, Sukodono, Kamis (15/9/2022) dinihari.

Di mana saat melintas di depan rumah warga, rombongan itu berkonvoi sembari melontarkan kalimat tak pantas yang dianggap menyinggung perguruan silat lain.

Ucapan mereka yang kemudian diadukan ke Polsek itu di antaranya menyebut perguruan silat Kir*k, janc*k, gath*l, ba***ngan, a**, pe**h.

Tak pelak, ucapan rombongan konvoi itu membuat warga perguruan silat yang disebut, tidak terima.

Baca Juga :  Akhirnya Uji Coba Program Makan Bergizi Gratis (MBG) di Sragen Dilaksanakan di SDN Sragen 3 Berikut Menunya !

Ucapan tak pantas itu kemudian direspon wakil ketua ranting setempat dengan membuat pengaduan ke Polsek Sukodono, Sabtu (17/9/2022) malam pukul 23.56 WIB. Ada enam oknum yang diadukan ke Polsek malam itu.

Wakil Ketua Ranting itu membuat aduan pencemaran nama baik dengan didampingi 4 pengurus ranting lainnya. Mereka juga dikawal seratusan lebih warga yang memberi dukungan di luar hingga jalan depan Mapolsek.

Selesai membuat aduan, massa kemudian membubarkan diri dengan tertib. Insiden ucapan dari rombongan konvoi itu sempat memicu memanasnya situasi massa kedua perguruan silat di wilayah setempat.

Beruntung, tim aparat dan forum komunikasi pencak silat Sragen (FKPSS) Sragen langsung bergerak cepat meredam situasi.

Ketua FKPSS Kabupaten Sragen, Heru Agus Waluyo tidak menampik adanya insiden di Sukodono itu.

Namun ia memastikan persoalan tersebut sudah diselesaikan secara kekeluargaan dengan menghadirkan kedua belah pihak.

Penyelesaian ditangani langsung oleh FKPSS kecamatan Sukodono. Kedua belah pihak disebut sudah dihadirkan dan dimediasi hingga kemudian selesai secara kekeluargaan.

Baca Juga :  Kecelakaan Kereta Api Vs Truk Barang di Masaran Sragen 2 Orang Luka Berat Dilarikan Ke IGD RSUD dr. Soehadi Prijonegoro Sragen

“Informasi yang kami terima, sudah didamaikan oleh FKPSS kecamatan Sukodono. Karena sejak awal komitmen kita, apabila ada persoalan di tingkat kecamatan, ranah penyelesaiannya di tingkat FKPSS kecamatan. Dan situasi saat ini sudah kondusif. Kami juga berharap semua bisa menjaga kondusivitas,” jelasnya kepada wartawan Senin (19/9/2022). Tim JSnews