KARANGANYAR, JOGLOSEMARNEWS.COM –Penanganan bencana alam bukan hanya tugas pemerintah saja namun perlu kepedulian semua pihak.
Untuk itulah Pondok Pesantren Salman Al Farisi yang terletak di Karangpandan menjalin kerjasama dengan Pimpinan Daerah Muhammadiyah (PDM) Karanganyar.
Kerjasama itu meliputi pelatihan relawan bencana karena Muhammadiyah memiliki lembaga relawan skala nasional yakni Muhammadiyah Distater Managemen Centre (MDMC).
Selainitu juga kerjasana disektor kepanduan karena Muhammadiyah memiliki wadah besar yakni Hisbul Wathan (HW) serta kerjasama sektor pendidikan dan lainnya yang mana Muhammadiyah memiliki banyak lembaga Organisasi Ortonomom (Ortom) termasuk Tapak Suci (TS) yang membidangi bela diri.
Ketua Humas Ponpes Salman Al Farisi Ahmad Ubay mengatakan saat ini diutamakan kerjasama ke encanaan mengingat potensi bencana banyak terjadi sehingga diharapkan santri Ponpes Salman Al Farisi bisa ikut ambil bagian dalam kegiatan sosial kebencanaan.
“Kami dari Ponpes Salman Al Farisi Karangpandan mengajak kerjasama dengan PDM Karanganyar dalam rangka membangun sinergitas positif untuk berkontribusi kepada masyarakat,” ungkap Ketua Humas Ponpes Salman Al Farisi Ahmad disela pertemuan dengan PDM Karanganyar, Rabu (7/12/2022).
Menurut Ahmad Ubay upaya sinergi tersebut juga merupakan orientasi peningkatan peran santri untuk berkegiatan membantu masyarakat sehingga bukan sekedar teori pendidikan saja.
“Arah kami dengan kerjasama ini diharapkan santri mendapat banyak ilmu dari bidang-bidang sosial kemasyarakatan,” tandas Ahmad Ubay.
Sementara itu Ketua PDM Karanganyar Dr Muhammad Samsuri MSi mengatakan PDM sangat mengapresiasi ajakan kerjasama tersebut karena tujuannya Fastabiqul Khoirat berlomba-lomba untuk berbuat kebaikan.
“Kami dari PDM siap meneruskan kerjasama ini secara resmi melalui Memoar of Understanding MoU antara PDM Karanganyar dengan Ponpes Salman Al Farisi dalam waktu segera,” ungkap Ketua PDM Karanganyar Dr Muhammad Samsuri MSi kepada JOGLOSEMARNEWS.COM , Rabu (7/12/2022).
Bahkan lanjut Dr Muhammad Samsuri kerjasama juga dilakukan sektor pendidikan agama dan kesehatan yang mana santri bisa diberikan pelatihan tentang kesehatan dan sektor agama meliputi kerjasama mahir baca Al Quran kepada masyarakat serta mengajari Hafiz Quran. Beni Indra
