JAKARTA, JOGLOSEMARNEWS.COM – Tiga kontestan Pilpres 2024 bakal mendapatkan mendapatkan nomor urut dari Komisi Pemilihan Umum (KPU), yang akan melakukan pengundian pada Selasa (14/11/2023) di kantor KPU RI.
Untuk mengantisipasi massa pendukung ketiga kontestan, Kapolres Metro Jakarta Pusat Komisaris Besar Susatyo Purnomo Condro menuturkan, akan fokus pada massa dari masing-masing paslon yang akan datang.
“Kekuatan besok masih kami koordinasikan dengan Polda Metro Jaya,” katanya saat ditemui setelah pengamanan di depan Kantor KPU RI, Senin (13/11/2023).
Ia mengungkapkan bahwa ketiga paslon akan datang besok. Karena itu, katanya, pihak kepolisian akan membatasi kembali kawasan Kantor KPU RI agar tidak mengganggu kegiatan utama.
“Jangan sampai paslon dan tamu undangan yang harusnya masuk malah tidak bisa karena sudah penuh dengan massa,” ujarnya.
Susatyo belum bisa memastikan apakah massa pendukung dari tiap paslon diizinkan masuk di kawasan Kantor KPU RI.
Ia mengatakan bahwa, pihaknya bersama Polda Metro Jaya masih menghitung jumlah massa yang sudah mengirim pemberitahuan kepada KPU dan Polda Metro untuk hadir di agenda pengundian nomor urut Capres-Cawapres besok.
“Penutupan arus lalu lintas juga situasional. Masih dibicarakan malam ini,” ucap eks penyidik tindak pidana madya tingkat II Badan Reserse Kriminal Polri itu.
Sebelumnya, Kepala Bidang Humas Polda Metro Jaya Komisaris Besar Trunoyudo menjelaskan, sebanyak 1.318 personel pengamanan di KPU RI hari ini terdiri dari 388 asal Polda Metro Jaya dan 30 petugas Polres Jakarta Pusat. Pengamanan diperkuat dengan bantuan tenaga dari Korps Brimob, TNI AD, dan Korps Sabhara yang masing-masing menurunkan 300 personel.
Dalam pengamanan penetapan Capres-Cawapres hari ini, Susatyo mengklaim berjalan lancar dan aman. Ruas Jalan Imam Bonjol, Menteng, Jakarta Pusat yang semula ditutup dan disterilkan mulai dibuka aparat sekira pukul 17.00 WIB. Secara berangsur-angsur personel gabungan meninggalkan lokasi pukul 17.21 WIB.