Beranda Daerah Sragen Antara Demokrasi dan Filosofi Bad News Is Good News di Mata Kapolres...

Antara Demokrasi dan Filosofi Bad News Is Good News di Mata Kapolres Sragen

Kapolres Sragen, AKBP Arif Budiman bersama Wabup Endriyatno, Dandim Letkol Arh Camas Sigit Prasetyo dan jajaran petinggi parpol di Sragen. Foto/JSnews
Kapolres Sragen, AKBP Arif Budiman bersama Wabup Endriyatno, Dandim Letkol Arh Camas Sigit Prasetyo dan jajaran petinggi parpol di Sragen. Foto/JSnews

SRAGEN–  Menjelang Pemilihan Gubernur (Pilgub) Jawa Tengah 2018, Kapolres Sragen, AKBP Arif Budiman memprakarsai pertemuan lintas sektoral Muspida, Pimpinan Parpol dan awak media melalui ajang cofee morning,  Kamis (25/1/2018). Dalam kesempatan itu,  pucuk pimpinan Polres Sragen itu meminta kepada petinggi parpol untuk lebih dewasa dalam memaknai politik demi menjaga kondusivitas wilayah.

Ajang Cofee Morning itu dihadiri Wakil Bupati Dedy Endriyanto beserta Forkopimda, Panwaslu,  KPU dan pimpinan Parpol di Sragen. Di hadapan forum,  Kapolres berharap melalui pertemuan itu bisa mempererat silaturahmi semua elemen yang ada di Sragen.

Terkait diundangnya KPU,  Panwaslu dan petinggi parpol,  ia berharap agar terjalin kerjasama yang baik menciptakan situasi politik di kabupaten Sragen momen Pilgub 2018 aman dan nyaman.

Lebih dalam Kapolres berharap kepada seluruh elemen terutama awak media untuk berkontribusi menjaga kabupaten Sragen ini kondusif dalam Pilgub 2018.

“Di era demokrasi kita yang semakin berkembang, secara otomatis diawaki oleh organ organ yang memiliki kedewasaan berpolitik. Mari sama sama kita membangun kedewasaan berpolitik ini, dengan menyampaikan hal hal yang bersifat politik,” papar Kapolres.

Baca Juga :  SMK Negeri 1 Plupuh Sragen Gembleng Mental dan Karakter Siswa Tangguh Bertajuk Jalan Ninja SKANIP Melalui Penyebaran Sepuluh Kebijakan

Sementara kepada media,  pucuk pimpinan tertinggi Polres Sragen itu meminta agar menjaga perimbangan dalam pemberitaan baik yang bersifat baik atau good news maupun yang kurang baik atau bad news.

“Kalau saya lebih senang good news is a good news. Bagaimana sebuah kebaikan itu di kemas menjadi berita yang positif, bagaimana sebuah gerakan yang positif itu betul betul di kemas dalam berita yang positif. Ini tentu tantangan bagi awak media. Karena  memang kita harus berubah, kalau perubahan itu membawa yang lebih baik, tentu akan lebih baik, “ tegasnya.

Sementara Dandim 0725 Sragen Letkol Arh Camas Sigit Prasetyo mengapresiasi inisiatif Kapolres dengan kegiatan mempersatukan para pemimpin partai politik di Sragen. Ia mengatakan bahwa cara pandang Kapolres Sragen tentang bad news is a good news ini, menurutnya harus agak di kurangi.

Baca Juga :  Detik-detik Akhir Kampanye Pilkada 2024 Kyai NU di Sragen Pilih Dukung Bowo - Suwardi Ini Alasannya

“Kalaupun mau menyampaikan bad news, harus dengan fakta yang benar benar berimbang. Artinya biar pembaca yang memberikan keputusan. Kalau Cuma menyampaikan deskripsi tentang suatu bad news, ya harus menjelaskan dengan benar benar jelas, “ kata dia. Wardoyo