Beranda Umum Nasional Pesan Jokowi: Bank Jangan Cuma Doyan Duit Tapi Pelit

Pesan Jokowi: Bank Jangan Cuma Doyan Duit Tapi Pelit

Presiden Jokowi

 

JAKARTA – Presiden Joko Widodo menyentil perbankan yang gemar mengumpulkan dana pihak ketiga (DPK), tetapi sulit menyalurkan kreditnya ke usaha kecil yang dijalankan masyarakat.
Perbankan jangan sampai kita asik mengumpulkan DPK tapi pemberian kreditnya susah, terutama ke pengusaha kecil menengah mikro,” ujar Jokowi dalam acara Pertemuan Tahunan Industri Jasa Keuangan di Jakarta, Kamis (18/1/2018).
Menurut Jokowi, ‎industri perbankan seharusnya mengeluarkan tenaga dan pikiran yang lebih untuk membimbing dan mendukung permodalan pengusaha kecil‎ agar usahanya meningkat.

“Sekali lagi jangan sampai industri perbankan asik mengumpulkan DPK tapi kreditnya susah, atau di atas kertas pemberian kreditnya bagus tapi hanya ke debitur yang itu-itu saja, tidak menyebar, kita harus lakukan menyebar dan merata,” tutur Jokowi.
Baca: 13 Pemandu Lagu Jadi Teman Auditor BPK dan Pegawai Jasa Marga di Ruang Karaoke

Baca Juga :  MPR Pertimbangkan Pilpres Tak Satu Paket dengan Wapres, untuk Kikis Politik Transaksional

Dalam mendukung usaha kecil, kata Jokowi, pemerintah bersama Otoritas Jasa Keuangan (OJK) menyiapkan bank mikro dengan kantor yang tidak terlalu luas, tetapi mampu memberikan kredit ke usaha kecil menengah (UKM) yang sudah berjalan baik tanpa dikenakan bunga.
“Hanya kena biaya administrasi 3 persen, kita akan terus buka jadi UKM harus diperhatikan, kita ingin ketimpangan di negara ini semakin menyempit,” ucap Jokowi. (Tribunnews)

[contact-form][contact-field label=”Nama” type=”name” required=”true” /][contact-field label=”Surel” type=”email” required=”true” /][contact-field label=”Situs web” type=”url” /][contact-field label=”Pesan” type=”textarea” /][/contact-form]

Baca Juga :  Tarif Impor 32 Persen AS Bikin Industri Tekstil Gelisah, Minta Pemerintah Gercep Lakukan Lobi

)

Harap bersabar jika Anda menemukan iklan di laman ini. Iklan adalah sumber pendapatan utama kami untuk tetap dapat menyajikan berita berkualitas secara gratis.