KARANGANYAR– Polres Karanganyar menginisiasi deklarasi kampanye damai bagi pasanagan calon bupati dan wakil bupati dalam pemilihan kepala daerah (Pilkada) yang akan digelar pada tanggal 27 Juni 2018 mendatang. Deklarasi yag digelar di Mapolres Karanganyar tersebut, dihadiri pasangan calon nomor urut 1, Rohadi Widodo-Ida retno Wahyuningsih.
Sementara itu, pasangan dengan nomor urut 2, hanya dihadiri oleh calon bupati, Juliyatmono. Sementara pasangannya, Rober Christanto, tidak terlihat hadir, karena sedang mengikuti kegiatan di Semarang.
Selain dihadiri pasangan calon, deklarasi tersebut juga dihadiri, Dandim 0727, Letkol Inf Muhammad Ibrahim Mukhtar Maksum, para tokoh agama, Panwaslu, KPUD serta tim sukses masing-masing pasangan.
Kapolres Karanganyar, AKBP Henik Maryanto, mengingatkan kepada pasangan calon untuk tetap membawa kesejukan dan kedamaian dalam melaksanakan kampanye. Pelaksanaan Pilkada Karanganyar, lanjut Kapolres, diharapkan dapat berjalan lancar sampai akhirnya terpilih bupati dan wakil bupati.
Ditambahkan Kapolres, dalam pelaksanaaan Pilkada Karanganyar ini, Polres telah membentuk tim Cyber untuk menangkal terjadinya kampanye hitam di sosial media.
“ Kami meminta kepada kedua pasangan calon untuk tidak menyerang satu dengan yang lainnya, sehingga dalam pelaksanaan Pilkada, dapat berlangsung aman,” tegasnya.
Menurutnya, deklarasi tersebut merupakan bagian dari memperkokoh kembali komitmen untuk menjaga Karanganyar yang aman, damai dan tentram.
Usai deklarasi, kedua pasangan calon (paslon), menandatangani deklrasi damai yang terdiri dari empat poin kesepakatan. Wardoyo
