KARANGANYAR– Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) Kabupaten Karanganyar melaporkam hingga sepekan terakhir menjelang tutup bulan Februari 2018, jumlah total Zakat Infaq Sedekah (ZIS) yang terkumpul di bulan Februari sudah mencapai Rp 956 juta. Hal itu terungkap saat digelar sarasehan Baznas di Pendopo Rumah Dinas Bupati Karanganyar, Senin (26/2/2018).
Ketua Baznas Karanganyar, Sugiyarso dalam laporannya menyampaikan pencapaian bulan Januari sebesar Rp 1 miliar 1 juta, berkat kesadaran semua pada februari 2018 total jumlah Zakat Infaq Shodaqoh (ZIS) 956 juta rupiah. Kerjasama yang dilakukan dengan Pemkab Karanganyar serta bantuan pihak lain dapat mengumpulkan dana ZIS dengan sesuai target bahkan pencapaiannya melebihi target. Begitupun juga penyalurannya untuk kesejahteraan masyarakat.
“Insya Allah sampai akhir bulan februari mencapai 1 Miliar”, paparnya.
Sementara itu, Asisten III Sekda Karanganyar, Sutarno, mewakili Pjs Bupati Karanganyar mengapresiasi Baznas dan semua pihak yang telah berperan aktif dalam pengembangan dan penggalangan Baznas Kabupaten Karanganyar. Baznas Karanganyar semakin profesional dan semakin baik manajemennya ini ditandai dengan meningkatnya pemasukan secara rutin sehingga dapat dirasakan manfaatnya oleh semua masyarakat.
Ia berharap target Baznas mencapai 15 miliar ditahun ini dan untuk mencapainya perlu adanya kerjasama semua pihak.
“Hasil Baznas beberapa waktu yang lalu untuk dijadikan pedoman dalam pengelolaan Baznas ditahun 2018, masih ada potensi yang dapat digali salah satunya diperusahaan-perusahaan yang ada di kabupaten Karanganyar karena banyaknya industri di daerah Karanganyar”, imbuhnya.
Lebih lanjut ia berharap keberadaan Baznas dapat dirasakan masyarakat Kabupaten Karanganyar, masih banyak masyarakat untuk disinggung baik lewat kesehatan, pendidikan serta kesenjangannnya, dan semoga dapat mengelola Baznas lebih baik lagi kedepannya.
Pada kesempatan tersebut secara simbolis dilakukan penyerahan bantuan jamban sehat oleh Asisten III Sekda Karanganyar. Wardoyo
Harap bersabar jika Anda menemukan iklan di laman ini. Iklan adalah sumber pendapatan utama kami untuk tetap dapat menyajikan berita berkualitas secara gratis.
