Beranda Daerah Sragen BRI Sragen Siapkan Uang Elektronik BRIZZI Berlogo Gading untuk Pengguna Tol Soker

BRI Sragen Siapkan Uang Elektronik BRIZZI Berlogo Gading untuk Pengguna Tol Soker

Pimpinan BRI Sragen, Andika Sibarani (dua dari kiri) bersama Bupati Sragen Kusdinar Untung Yuni Sukowati dan Wabup Dedy Endriyatno saat menyosialisasikan Kartu BRIZZI untuk pengguna Tol Soker di Arena CFD Minggu (11/3/2018) pagi. Foto/Wardoyo
Pimpinan BRI Sragen, Andika Sibarani (dua dari kiri) bersama Bupati Sragen Kusdinar Untung Yuni Sukowati dan Wabup Dedy Endriyatno saat menyosialisasikan Kartu BRIZZI untuk pengguna Tol Soker di Arena CFD Minggu (11/3/2018) pagi. Foto/Wardoyo

SRAGENโ€“ Bank Indonesia resmi menunjuk enam bank sebagai penerbit uang elektronik (UNIK) untuk transaksi pembayaran non tunai di loket tol Solo-Kertosono (Soker). Bank BRI Sragen sebagai salah satu bank yang ditunjuk, menyiapkan kartu e-money bernama BRIZZI dengan tampilan cukup menarik.

Hal itu terungkap dalam sosialisasi Uang Elektronik (UNIK) yang dipusatkan di arena car free day (CFD) di depan Pemkab Sragen,  Minggu (11/3/2018) pagi.

Acara sosialisasi kartu Unik yang diprakarsai BI  Perwakilan Solo tsb dihadiri Bupati Sragen Kusdinar  Untung Yuni Sukowati, Wabup Dedy Endriyatno,  Dirut PT. SNJ David Wijayatno, Deputi Kepala Perwakilan BI Solo Bhekti Artanta dan Pimpinan Bank BRI Sragen,  Andika Sibarani.

โ€œBRI sebagai salah satu bank penerbit uang elektronik tadi turut berpartisipasi mensosialisasikan produk e-money BRI yang dikenal dengan BRIZZI. Kartu ini kita siapkan terkait dengan rencana pengoperasian jalan toll solo ngawi pada awal April 2018 yang akan datang,โ€ papar Pimpinan BRI Sragen,  Andika Sibarani di sela kegiatan.

Andika menyampaikan kartu Brizzi yang disiapkan memang berbeda dengan kartu E-Money lainnya. Karena kartu BRIZZI yang dibuat,  akan berlogo Gading yang merupakan ikon Kabupaten Sragen. Menurutnya, saat ini BRI Sragen telah menyiapkan Kartu BRIZZI dengan empat macam logo yang siap dipasarkan untuk masyarakat yang akan menggunakan layanan E-Money di tol.

Baca Juga :  Sinergi Dua Sayap Nusantara: NU dan Muhammadiyah Satukan Langkah di Sragen

Bahkan, pihaknya telah menggencarkan sosialisasi kartu BRIZZI itu jauh-jauh hari sejak Oktober 2017. Sosialisasi waktu itu digelar dalam rangka kegiatan Gerakan Inklusi Keuangan dengan tema Digital Financial Inclusion.

โ€œTujuan sosialisasi penggunaan uang elektronik hari ini tadi untuk meningkatkan akses dan layanan  lembaga keuangan kepada masyarakat Sragen berkaitan dengan sistem pembayaran non tunai dalam rangka pengoperasian jalan Tol Soker. BRI Sragen siap berperan aktif mendorong penggunaan BRIZZI dalam bertransaksi non tunai di Kota Sragen,โ€ tukasnya.

Andika menambahkan ada 12 SPBU serta ratusan merchan Indomaret dan Alfamart telah dapat menerima pembayaran dengan BRIZZI di wilayah Sragen.

Pimpinan BRI Sragen, Andika Sibarani (kiri) bersama Dirut PT SNJ, David Wijayatno (tengah) dan Deputi Kepala Perwakilan BI Solo,  Bhekti Artanta. Foto/Wardoyo

Sementara Dirut PT SNJ,  David Wijayatno menyampaikan operasional Tol Soker dari Kartasura-Sragen dijadwalkan mulai dibuka awal April ini. Menurutnya sesuai dengan Permen PU-PR yang diterbitkan Oktober 2017, semua transaksi tol memang diwajibkan menggunakan transaksi E-Money atau uang elektronik.

โ€œAda enam bank yang ditunjuk memproduksi Kartu Unik itu.  Ada BRI,  BCA,  BNI,  Bank Jateng,  Mandiri dan BTN. Harapannya dengan sosialisasi kartu Unik ini,  masyarakat yang ingin menggunakan jasa Tol,  bisa menyiapkan kartu Unik. Karena dengan kartu Unik itu bisa memudahkan akses pelayanan di Tol,  lebih simpel dan dilayani dengan cepat, โ€ terangnya.

Baca Juga :  Momen Pengukuhan Kepengurusan DPD LDII Kabupaten Sragen Masa Bakti 2024 - 2029: Perkuat Moderasi Beragama dan Sinergi untuk Sragen Sejahtera

Bupati Sragen,  Kusdinar Untung Yuni Sukowati menyambut baik sosialisasi kartu Unik itu. Ia berharap masyarakat bisa lebih memahami dan bisa menerapkan Kartu Unik untuk transaksi pembayaran di Tol karena lebih simpel,  mudah dan cepat.

Bupati juga menegaskan Kabupaten Sragen sendiri saat ini sudah siap menjadi pintu keluar arus pengendara yang menggunakan jasa Tol Soker. Wardoyo