SRAGEN– Tim Polsek Sidoharjo berhasil mengungkap sindikat pencurian spesialis rumah kosong yang meresahkan warga dalam beberapa waktu terakhir. Dari dua pelaku yang diketahui masih remaja, satu orang berhasil diamankan dan satu lagi kini dalam pengejaran.
Sindikat itu terungkap tak lama setelah beraksi menguras perhiasan emas dan uang tunai di rumah Sadimin Pawiro (72) asal Dukuh Pengan RT 29, Purwosuman, Sidoharjo.
Pelaku yang tertangkap diketahui bernama Agus Triyanto alias Ponco (19) remaja asal Dukuh Pengan RT28, Purwosuman.
Remaja itu diciduk tak lama setelah beraksi di rumah Sadimin. Data yang dihimpun di lapangan, pencurian diketahui kali pertama oleh putri korban, Elisa Dinar Ananda (13). Siswi SMP itu kaget saat pulang sekolah Sabtu (3/3/2018) siang pukul 14.30 WIB, ruangan dan pintu kamar sudah terbuka. Saat dicek, kamar orangtuanya juga sudah berantakan. Kemudian simpanan perhiasan emas dan uang tunai di lemari juga sudah amblas.
“Kejadian itu kemudian dilaporkan ke Polsek dan langsung kami tindaklanjuti dengan penyelidikan. Setelah melalui serangkaian pengusutan akhirnya mengerucut pada tersangka Agus Sriyanto. Saat diperiksa, tersangka juga mengakui perbuatannya, ” papar Kapolres Sragen AKBP Arif Budiman melalui Kapolsek Sidoharjo AKP Agus Taruna Minggu (4/3/2018).
Berdasarkan hasil pemeriksaan, tersangka mengakui masuk ke dalam rumah saat rumah kosong. Yakni dengan cara memanjat pagar tembok belakang dan masuk kedalam rumah dengan cara mencongkel jendela samping rumah dengan linggis.
Uang tunai yang digondol senilai Rp 2,5 juta dan perhiasan yang dicuri senilai Rp 5 juta.
Dari keterangan tersangka, ia beraksi bersama temannya yang berinisial DL (21) warga Purwosuman, Sidoharjo juga. Saat ini tersangka kedua ini masih dalam pengejaran.
“Mereka beraksi dengan berbagai peran. Yang satu mengawasi dan berjaga di luar sambil melihat situasi, satunya beraksi ke dalam mengeksekusi, ” jelasnya. Wardoyo