SRAGEN- Sejumlah tenaga perawat berstatus honorer di Sragen bertolak ke Jakarta untuk bergabung dalam aksi demo damai, Senin (30/4/2018). Para perawat honorer yang sudah bertahun-tahun mengabdi itu akan bergabung dengan ribuan rekan sejawat dari seluruh Indonesia.
Para perawat honorer itu tergabung dalam Gerakan Nasional Perawat Honorer Indonesia (GNPHI) dan bertolak ke Jakarta dari depan RSUD Sragen. Senin (30/4/2018).
Data yang dihimpun dari lapangan, keberangkatan mereka dikawal dari kepolisian. Kapolsek Sragen Kota AKP Suseno mewakili Kapolres Sragwn, AKBP Arif Budiman mengatakan para perawat honorer itu akan bergabung
ke Jakarta untuk melaksanakan Aksi Damai terkait dengan hari Buruh Sedunia (May Day) 1 Mei 2018.
Jumlah perwakilan perawat yang termonitor sebanyak delapan orang dengan dipimpin Korlap Aris Budiyanto, selaku Ketua GNPHI Sragen.
“Aksi Damai tersebut menuntut pemerintah segera membuat DIM dan membahas menyelesaikan revisi UU ASN yang berkeadilan. Mengutamakan rekrutmen pengangkatan PNS secara berkeadilan dari pegawai tidak tetap, honorer, kontrak, pegawai tetap non PNS maupun pegawai lainya yang sudah memgabdi kepada negara melalui Revisi UU ASN,” paparnya Senin (30/4/2018).
Kemudian para honorer itu akan mendesak Presiden untuk kembali memerintahkan kepada tiga menteri terkait agar segera membahas Revisi UU ASN selesai tahun 2018.
Dalam perjalananya ke Jakarta rombongan GNPHI Kabupaten Sragen akan bergabung dengan GNPHI se Solo Raya didepan kantor PMI Surakarta kemudian berangkat bersama sama ke Jakarta dengan menggunakan 1(satu) armada Bus. Wardoyo
