SRAGEN- Identitas pejabat Pemkab Sragen yang terlibat kecelakaan menggasak nenek di Dukuh Harjosari, Majenang, Sukodono Senin (18/6/2018) akhirnya terungkap. Pejabat yang berdinas di Kecamatan Sukodono itu diketahui menjabat sebagai Kasie Trantib Sukodono berinisial SDT.
Hal itu terungkap dari pernyataan klarifikasi yang dikeluarkan Pemkab Sragen melalui Sekda, Tatag Prabawanto, Sabtu (23/6/2018). Ia menyampaikan dari keterangan Camat Sukodono, Guntur, pejabat yang menabrak nenek bernama Pani (70) itu adalah Kasie Trantib Kecamatan Sukodono.
“Laporannya menyerempet ibu-ibu asal Purwodadi. Tapi dengan kendaraan pribadi, bukan kendaraan dinas, ” papar Sekda.
Tatag juga menyampaikan bahwa kendaraan mobil yang dikendarai Kasie Trantib saat kecelakaan itu memang masih pelat putih dengan tulisan pelat merah. Namun ia menegaskan itu bukan mobil dinas melainkan mobil pribadi yang baru.
“Keterangan dari camat, korban luka ringan dan langsung dibawa pulang. Masalah sudah diselesaikan secara kekeluargaan di depan petugas Polsek Sukodono dan Satlantas Sragen, ” tandasnya.
Seperti diberitakan, seorang pejabat di Pemkab Sragen terlibat kecelakaan menggasak seorang nenek pejalan kaki di Dukuh Harjosari, Desa Majenang, Sukodono. Nenek malang itu diketahui bernama Pani (60) asal Majenang, Sukodono.
Sayangnya, nama pejabat yang menabrak korban tidak dicantumkan dalam laporan. Namun pelat mobil terdeteksi AD 8508 LN. Wardoyo
